Kera, Penyebab Ikon Padang Seharga Rp6,37 Miliar Terbakar

×

Kera, Penyebab Ikon Padang Seharga Rp6,37 Miliar Terbakar

Bagikan berita
Foto Kera, Penyebab Ikon Padang Seharga Rp6,37 Miliar Terbakar
Foto Kera, Penyebab Ikon Padang Seharga Rp6,37 Miliar Terbakar

PADANG - Ikon Kota Padang yang terletak di bukit Jalan Seberang Pabayan RT 04 RW 04 Kelurahan Batang Arau, Padang Selatan hangus terbakar, Sabtu (30/11) sekitar pukul 05.47 WIB.‎Tulisan raksasa yang dibangun 2017 dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp6,37 miliar diduga terbakar karena arus pendek.

"Tadi pihak PU sudah ke lokasi dan melihat langsung. Mereka bilang kebakaran ini disebabkan oleh arus pendek," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Padang, Arfian kepada Singgalang.Arfian mengatakan, arus pendek ini disebabkan karena ulah kera yang ada di lokasi. Kedepan, icon ini harus dipasang repiter untuk mencegah adanya korsleting dan arus pendek.

"Untuk kerugian kata dari pihak PU senilai Rp200 juta. Setelah mereka bersama PLN ke lokasi, pekan depan akan dilakukan renovasi ataupun perbaikan pada icon ini," ujar Arfian.Dikatakan, saat ini icon Kota Padang yang bertuliskan Padang Kota Tercinta ini, masih milik dinas PU. Diharapkan setelah dilakukan renovasi atau perbaikan dari PU, serah terima icon ini bisa segera terealisasikan.

"Saat ini icon itu masih milik PU, dan beluh diserahterimakan kepada kita. Kita berharap agar cepat dilakukan serahterima, dimana kita sudah ajukan kepada PU," katanya.Arfian mengatakan, tulisan Padang Kota Tercinta ini, tidak seluruhnya habis terbakar. Dari kata-kata tersebut, yang habis terbakar kata Pada dan K di tulisan kota tercinta.

"Jadi tinggal hanya kata NG dan Ota tercinta," ujarnya.Sementara itu, Kabid Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Padang, Basril, mengatakan, untuk proses pemadaman di lokasi, menghabiskan waktu tiga jam. Pemadaman dimulai dari pukul 06.00 hingga 09.00 WIB.

"Selama memadamkan api, ini yang terberat. Karena lokasi jauh tinggi berada di atas bukit," kata Basril kepada Singgalang. (deri)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini