KERAJINAN ROTAN ADIT; Dari Nol, Kini Sudah Punya Empat Toko

×

KERAJINAN ROTAN ADIT; Dari Nol, Kini Sudah Punya Empat Toko

Bagikan berita
Foto KERAJINAN ROTAN ADIT; Dari Nol, Kini Sudah Punya Empat Toko
Foto KERAJINAN ROTAN ADIT; Dari Nol, Kini Sudah Punya Empat Toko

  

[caption id="attachment_48981" align="alignnone" width="650"]Istri Arvan, perajin rotan di Pitameh, melayani bule yang berkunjung ke tempat jualannya. (defil) Istri Arvan, perajin rotan di Pitameh, melayani bule yang berkunjung ke tempat jualannya. (defil)[/caption]ARVAN terlihat sibuk. Rotan di tangannya, dipotong dan dibengkokkan. Dipakunya rotan itu ke rotan lain  untuk rangka kerajinan yang ingin dibuatnya.

Arvan khusuk, cekatan dan cepat. Dia tidak begitu menghir­aukan orang yang datang. Seperti dikejar target.  Soal pengun­jung, istrinya yang meladani.Arvan juga tak mau menghentikan pekerjaannya guna melayani warta­wan, tapi mau diwawancara. Arfan menjawab sambil bekerja. Katanya bisnis kerajinan rotannya hingga sekarang masih lancar.

"Namanya masa sulit tentu tetap ada," ujar bapak tiga anak itu. Usaha kerajinan rotan (Adit Furniture) beralamat di Jalan Raya Pitameh, Lubuk Begalung, Padang.

Menurut  Arvan, masa panen perajin rotan itu bulan puasa. Ramadhan memang membawa berkah bagi mereka."Bulan itu orang banyak belanja," ujarnya.

Kalau masa sulit, ya bulan-bulan biasa seperti sekarang. Kadang ramai, kadang lalat pun tak hinggap.

"Ketika ramai, lumayan juga hasilnya, kalau sepi, kadang dalam sehari tidak ada yang laku. Namanya bisnis ada saat-saatnya," ujar Arvan.Bicara kesulitan ekonomi keluarga, Arvan mengaku merasakannya.

"Sering malah. Tapi itu hal biasa. Namanya hidup, ada susah ada senang," katanya.Walau demikian itu tidak membuatnya hilang kesetiaan pada peker­jaannya. Karena, selain untuk mencari nafkah,  membuat kerajinan rotan merupakan hobinya.

"Namanya sudah hobi, saya tidak pernah berpikir untuk melakukan pekerjaan lain," kata Arvan.Kebetulan, sejauh ini memang belum ada orang menawarkan pekerjaan lain.

"Mungkin orang tidak mau menawarkan karena saya terlihat selalu sibuk di sini," katanya.

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini