[caption id="attachment_45913" align="alignnone" width="650"] Bupati Agam Indra Catri bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Bambang Warsito saat meninjau salah satu bencana alam di Kabupaten Agam.(lukman)[/caption]LUBUK BASUNG - Kerugian dialami Kabupaten Agam selama cuaca ekstrim Sabtu (3/12) hingga Senin (5/12) pada lima kecamatan ditaksir mencapai Rp825 juta, namun berapa kerugian sesungguhnya, saat ini masih dalam penghitungan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Bambang Warsito mengungkapkan Selasa (6/12), lima kecamatan yang terkena bencana alam longsor itu yaitu, Kecamatan Tanjung Raya dengan kerugian ditaksir sekitar Rp375 juta.Akibat deraan bencana itu berakibat lumpuhnya lalulintas jalan yang menghubungkan Muko Jalan Nagari Tanjuang Sani ditimpa material longsor, tertimbunnya dua unit plat deker atau jembatan kecil, tenggelamnya 10 petak KJA, kebun pala, musnahnya kebun kulit manis, cokelat dan tanaman lainnya yang merupakan sumber ekonomi warga. (lmn) Editor : EriandiKerugian Bencana Alam di Agam Diperkirakan Sementara Rp825 Juta
Berita Terkait