Dharmasraya, Singgalang – Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, akhirnya korban hanyut di Sungai Batanghari, Jorong Banjar Makmur, Nagari Sungai Langkok, Kecamatan Tiumang, Kabupaten Dharmasraya ditemukan di wilayah Tanjung Pucuk, Kecamatan Tujuh Koto, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Mayat korban ditemukan sekira pukul 10.40 WIB, Kamis (17/3/2022).
Sebelumnya, korban yang diketahui bernama Suprihatin (39) ini tidak pulang ke rumah sejak hari Selasa (15/3/2022). Ia dikabarkan hanyut dibawa arus Sungai Batanghari, Jorong Banjar Makmur, Nagari Sungai Langkok, Kecamatan Tiumang, Kabupaten Dharmasraya.
“Alhamdulillah, korban sudah ditemukan. Namun, korban sudah dalam keadaan tak bernyawa,” ungkap Kepala BPBD Dharmasraya, Eldison, Kamis (17/3/2022).
Lanjut Eldison, kini korban sudah dibawa pihak keluarga untuk disemayamkan di makam keluarga korban.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu pencarian korban,” katanya.
Menurutnya, Rabu (16/3/2022), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dharmasraya menerima laporan dari Walinagari Sungai Langkok, atas peristiwa tersebut. Mendapat laporan itu, BPBD pun bergerak cepat dan melakukan pencarian.
“Kita langsung melakukan pencarian dengan menyisir Sungai Batanghari. Bukti Suprihatin hanyut, ada bukti sendal korban ditemukan di pinggir sungai Batanghari beserta motor berjarak sekitara 100 meter dari bibir sungai,” ungkap Eldison.
Pencarian di hari pertama, menurutnya, pihak BPBD dibantu warga menyisir aliran Sungai Batanghari sepanjang satu kilometer dari titik ditemukannya sendal korban.
”Setelah beberapa jam melakukan pencarian, korban di temukan di wilayah Tanjung Pucuk, Kecamatan Tujuh Koto, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Mayat korban ditemukan sekira pukul 10.40 WIB Kamis, 17 Maret 2022,” pungkasnya. (roni)
