[caption id="attachment_23622" align="alignnone" width="480"]
Jasa Raharja (net)[/caption]PADANG - Satu orang lagi pengendara sepeda motor harus meregang nyawa di jalan umum Lintas Sumatera KM 93, Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung. Akibat kecelakaan dengan dum truck, Kamis (1/3) sekira pukul 21.30 WIB.
Atas kejadian tersebut, korban Boby Septian (18) (pengendara), menghembuskan nafasnya terakhir setelah sebelumnya sempat dilarikan ke rumah sakit. Sementara Randi Triputra yang berboncengan dengan Boby mengalami luka berat. Sopir dump truk melarikan diri menghindari dari pertanggungjawaban.Atas peristiwa tersebut, PT Jasa Raharja bertindak cepat dengan memberikan santunan kepada korban kecelakaan.
Santunan korban yang meninggal dunia (Boby Septian) diserahkan kepada ahli waris. Santunan itu diantarkan kealamat Rimbo Kaluang, Nagari Muaro Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung.Sebagaimana relis Kacab PT Jasa Raharja Sumbar, Bambang Panular melalui Kepala Perwakilan Jasa Raharja Solok, Teguh Afrianto santunan itu diserahkan, Jumat (2/3) sekira pukul 10.00.
Petugas Jasa Raharja Samsat Sijunjung Santoso, bersama Kasat Lantas Polres Sijunjung AKP Afrino dan petugas BRI Sijunjung, melayat ke rumah duka sekaligus menyerahkan santunan meninggal dunia Rp50 juga. Santunan itu diserahkan kepada ahli waris (orangtua korban), Yunius.Sementara korban luka parah atas nama Randi Triputra yang dirawat di rumah sakit, biaya perawatannya ditanggung PT Jasa Raharja, maksimal Rp20 juta. Bila biaya perawatannya melebihi angka tersebut, maka akan dilanjutkan biayanya kepada BPJS dengan catatan korban bersangkutan jadi peserta asuransi kesehatan tersebut.Menurut Teguh sebagaimana informasi di lapanga, kecelakaan itu berawal sepeda motor yang dikendarai Boby Septian berboncengan dengan Randi Triputra yang berjalan dari arah Kiliran Jao menuju Sijunjung. Entah kenapa, setibanya di tempat kejadian peristiwa (TKP) jalan tikungan Manis datang dari arah berlawanan sebuah dump truk besi dengan kecepatan tinggi dan mengambil jalur terlalu kekanan.Akibatnya kecalakaan tidak bisa dihindari truk menabrak sepeda motor tersebut. Setelah kejadian mobil dump truck besi tersebut melarikan diri kearah Kiliran Jao. (andri)
Editor : Eriandi, S.Sos
