LUBUK BASUNG – Mewabahnya virus mematikan Corona (Covid-19) juga mematikan ekonomi. Semua lini medapat dampaknya. Tidak saja mematikan manusia, tapi juga berdampak matinya pariwisata. Tidak ada wisatawan yang mengunjungi objekwisata di Agam, disebabkan takut terpapr korona.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Parispora) Kabupaten Agam, Syatria menjelaskan, bahwa semenjak berjangkitnya virus corona yang menyebar keberbagai daerah, objekwisata tidak lagi dikunjungi wisatawan, baik lokal, regional, apalagi manca negara.
“Hampir tidak ada wisatawan yang berkunjungan ke objek wisata di Agam, terutama yang dapat kami pantau objek wisata yang dikelola Pemkab Agam,” Kamis (26/3) ketika dihubungi Singgalang di Lubuk Basung.
Dampak virus korona diakui mematikan, tidak hanya mematikan manusia, tapi juga mematikan seluruh sendi-sendi ekonomi, objek wisata ditutup dan tidak lagi boleh dikunjungi wisatawan, baik lokal, nusantara, apalagi mancanagara.
Kalaupun ada yang datang ke objek wisata itu, itu bukanlah wisatawan, tetapi adalah warga yang tinggal di sekitar objek wisata tersebut, kalau wisatawan yang datang dari luar tidak ada. Jangan yang datang dari luar, warga di sekitar di situ saja sudah takut keluar rumah. (lukman)
