[caption id="attachment_15276" align="alignnone" width="649"]
Ilustrasi (tomi)[/caption]PADANG - Pedagang lontong, Isniwarti (49) menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit, setelah ditusuk seorang pria berinsial Hz (27) di Kalumbuk, Kuranji, Padang, Rabu (20/7).
Kapolsek Kuranji Kompol Jhon Priono mengatakan, pihaknya tengah memburu pelaku dan mengungkap motifnya.Dijelaskan, awalnya korban dan suaminya, Ramzul baru tiba di depan rumahnya di Kalumbuk. Saat turun dari mobil, datang dua pria menggunakan sepeda motor yang kemudian diketahui berinisial Hz (penjual daging) dan rekannya At. Setelah sempat terlibat keributan, Hz langsung menusukkan pisau ke arah korban.
Tusukan pisau itu mendarat di dada bagian dan pinggang sebelah kanan wanita paruh baya itu. Melihat korbannya bersimbah darah, pelaku langsung membuang pisau dan melarikan diri menggunakan sepeda motor.Pisau itu diambil oleh rekannya At yang kemudian mengejar suami korban, Ramzul (59) yang berusaha memburu Hz. At pun kemudian ikut kabur dari lokasi itu.
Sementara Ramzul langsung membawa istrinya ke Rumah Sakit Ibnu Sina untuk mendapat perawatan. Malangnya, sesampainya di rumah sakit itu korban dinyatakan meninggal dunia akibat banyak kehilangan darah.Jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jati untuk diotopsi.Sejumlah karyawan dan keluarga korban yang ditemui di rumah sakit tersebut enggan komentar. "Saya tak melihat betul peristiwa itu. Hanya sudah ribut-ribut saja, dan ibuk ditusuk," tutur Winda, salah seorang karyawan korban.(arief/rahmat)
Editor : Eriandi
