Lagi, Semen Padang Tunduk di Kandang

×

Lagi, Semen Padang Tunduk di Kandang

Bagikan berita
Foto Lagi, Semen Padang Tunduk di Kandang
Foto Lagi, Semen Padang Tunduk di Kandang

PADANG - Striker Semen Padang FC yang akhir-akhir ini mulai dipercaya pencinta sepakbola Sumbar Dany Karl Max tak terlihat batang hidungnya pada laga 'Kabau Sirah' kontra PS Barito Putra di Stadion H. Agus Salim, Padang, Minggu (1/9).Posisi Dany yang dikabarkan dipanggil Timnas Chad digantikan sang kapten Irsyad Maulana. Dari komposisi pemain, pelatih kepala SPFC Weliansyah memainkan skema berbeda dari biasanya yaitu empat pemain belakang, empat pemain pada posisi tengah dan satu pemain depan.

Meski tanpa Dany, skuad Semen Padang FC di babak pertama terlihat mendominasi pertandingan, berkali-kali kerjasama Dedi Hartono, Irsyad Maulana, Leo Guntara dan Boaz Atururi mampu merepotkan barisan bertahan PS. Barito Putra. Namun peluang demi peluang dibabak pertama itu tak satupun mampu dikonfersi menjadi gol.Alih-alih menyerang, Semen Padang FC lengah di menit-menit akhir babak pertama. Counter Attack kapten PS. Barito Putra Rizky Rizaldi Pora dengan akselerasi dari sisi kanan tak mampu dibendung Fridolin Yoku. Rizky Pora pada menit 44 berhasil melepaskan umpan matang yang dan dieksekusi dengan sundulan oleh Kozuke Yamazaki Uchida.

Bola hasil sundulan itu tak mampu diamankan penjaga gawang SPFC Achmad Iqbal Bachtiar dan berbuah gol. Skor 0-1 itu bertahan hingga laga babak pertama usai.Memasuki babak kedua, SPFC beberapa kali mencoba peruntungan. Namun lagi-lagi gagal. Di saat SPFC terkonsentrasi menyerang, PS. Barito Putra malah memperlebar keunggulan di menit 50. Lagi, gol kedua tercipta lewat sundulan. Kali ini yang berhasil mencetak gol adalah Paulo Oktavianus Sitanggang yang dibabak pertama masuk menggantikan Ady Setiawan yang berposisi sebagai pemain bertahan.

Tertinggal dua gol, skuad SPFC meningkatkan intensitas serangan. Masih bertumpu dari dari sisi sayap, akselerasi Dedi membuat kocar-kacir barisan bertahan. Bola dedi yang terlepas di kotak berbahaya disambut Irsyad Maulana, saat menggiring bola Irsyad dijegal dengan keras oleh Dendi Maulana. Alhasil, jegalan itu berbuah hadiah penalti. Pengadil lapangan Rully Ruslin Tambuntina menunjuk titik putih di menit 51.Irsyad yang dipercaya sebagai algojo berhasil menyelesaikan tugasnya dengan sempurna dengan berhasil mencetak gol. Skor berubah 1 -2.

Weliansyah melakukan rotasi pemain. Salah satunya dengan memasukkan Yu Hyunkoo pada menit 63 menggantikan Rosad Setiawan. Hadirnya Yu belum berpengaruh besar. Sibuk menyerang SPFC kembali kebobolan dimenit 70. Kali ini bola liar di depan gawang SPFC dimaksimalkan Rafael Feita Da Silva. Ia mencetak gol untuk memperlebar keunggulan. Skor berubah menjadi 1-3.Para pendukung SPFC dibuat tidak percaya pada menit 78, umpan matang Yu Hyun Koo kepada Irsyad Maulana yang lepas dari penjagaan dan berhadapan satu lawan satu dengan penjaga gawang tak berbuah gol. Irsyad yang mencoba menipu penjaga gawang PS. Barito Putra Adhitya Harlan malah melambung jauh ke atas gawang.

Berselang sepuluh menit, tepatnya pada dimenit 84, Yu Hyun Koo yang memiliki akurasi umpan matang kembaali memanjakan Irsyad Maulana. Kali ini Irsyad membayar kegagalannya dengan berhasil mengkonversi umpan matang itu dan berhasil mencetak gol. Skor berubah 2-3.Yu Hyun Koo mendapat dukungan dari para penonton. Umpan umpan cantiknya berkali-kali membuat tegang seisi stadion, beberapa kali umpan bekelas itu hingga penghujung laga belum mampu dimaksimalkan. Hingga laga usai skor bertahan 2-3 untuk kemenangan PS. Barito Putra.

Usai laga pelatih kepala PS. Barito Putra Jajang Nurjaman menilai bahwa laga berlangsung sengit karena SPFC mempu menguasai pertandingan. Kendati demikian ia memuji kerja keras anak asuhnya yang mampu mencetak gol meski tertekan."Hari ini kami beruntung, hasil ini langkah bagus untuk mengarungi laga selanjutnya. Kami beruntung tidak adanya Dany dan saya mengapresiasi peforma Yu yang bermain sebentar namun berhasil merubah permainan," katanya.

Sementara itu Weliansyah kepada awak media mengungkapkan bahwa ia minta maaf dengan hasil laga karena tidak berhasil memberikan kemenangan. Ia menilai anak asuhnya hilang konsentrasi yang berbuah gol untuk PS. Barito Putra."Kita kecolongan dan itu berakibat turunnya mental pemain. Kendati demikian saya memuji perubahan yang telah dilakukan pemain semoga hasil ini bisa kita perbaiki di laga selanjutnya," ungkapnya. (rahmat/givo)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini