[caption id="attachment_31747" align="alignnone" width="650"]
Claudio Ranieri (eurosport.com)[/caption]LEICESTER - Setelah memperoleh dukungan dari pemilik dan board klub, pelatih kepala Leicester CIty, Claudio Ranieri menegaskan timnya tidak sedang dalam periode krisis saat ini.
Penyataan The Tinkerman dimuat Guardian. Leicester yang merupakan juara bertahan Liga Primer Inggris, tengah dalam performa jeblok sepanjang musim ini. Riyad Mahrez dan kolega tengah terpuruk di peringkat 16 papan klasemen, hanya terpaut satu poin dari zona degradasi.Lima kekalahan beruntun yang baru saja mereka derita pun membuat posisi Ranieri dirumorkan dalam bahaya. Namun, belum lama ini pihak klub kemudian memberikan pernyataan bahwa mereka masih percaya penuh kepada manajer berkebangsaan Italia itu.
“Saya rasa, kabar itu (pemecatan saya) hanya rekayasa media. Saya sudah memahami pernyataan chairman. Mungkin dia ingin menghentikan spekulasi. Saya tidak meminta mereka melakukan ini,” kata Ranieri.“Inilah sepakbola. Anda harus melakukan pekerjaan Anda dan saya harus melakukan pekerjaan saya. Ketika Anda memenangkan tiga pertandingan beruntun, Anda akan dianggap Tuhan. Ketika Anda kalah tiga kali beruntun, orang-orang akan mempertanyakan Anda. Tetapi, ini sama sekali bukan krisis,” terangnya.
“Setiap orang melakukan kesalahan dan Anda harus memetik pelajaran dari situ. Atmosfer ruang ganti kami fantastis. Hubungan kami sama seperti musim lalu. Saya berbicara dengan bahasa yang sama dengan mereka. Latihan kami juga sama. Tapi musim ini segalanya berjalan buruk,” pungkas Ranieri. (aci)
Editor : Eriandi
