LUBUK BASUNG - Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Agam Y.A Dt Maleka Nan Tinggi mengimbau para pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) untuk membuat buku Induk Suku di nagari masing-masing."Materi yang ada dalam buku Induk Suku tersebut mencakup nama-nama penghulu atau ninik mamak serta kemenakan masing-masing," kata Dt Maleka Nan Tinggi kepada Singgalang, Jumat (13/3).
Melalui buku tersebut akan diketahui profil ninik mamak dengan kemenakan masing-masing, sehingga akan berguna nantinya dalam prosesi penggantian kepemimpinan dalam adat, di samping memudahkan pembinaan bagi semua pihak untuk kemajuan peranan adat di masa mendatang."Diakui selama ini, implementasi adat masih belum maksimal, baik dalam pemahaman sekaligus penerapan tata hidup bermasyarakat sesuai dengan adat yang berlaku," katanya.
Karena itu pada tahap awal diperlukan data personil yang konkrit tentang penghulu atau ninik mamak serta anak kemenakan masing-masing nagari.Ditambahkan, bagi pengurus LKAAM yang sudah dilantik seperti LKAAM Kecamatan Malalak diminta segera berbenah dan dilakukan pembinaan guna memperkuat organisasi dan pelaksanaan program lembaga nantinya.Bupati Agam Indra Catri mendukung sepenuhnya terobosan yang dilakukan LKAAM tersebut, karena akan banyak manfaatnya nanti untuk memperkuat eksisten adat Minangkabau di tengah masyarakat.(mursyidi)
Editor : Eriandi, S.Sos
