[caption id="attachment_63861" align="alignnone" width="650"]
Para pemenang lomba HPN (ist)[/caption]PADANG - Wartawan Singgalang "merajai" ajang Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Sumatera Barat. Buktinya, tiga wartawannya meraih penghargaan di ajang tersebut.
Ketiga wartawan Singgalang itu yakni Sawir Pribadi, Soesilo AP, dan Effendi. Khusus Effendi mampu menjuarai dua lomba sekaligus yakni pemenang II Lomba Pantun Spontan Tingkat Nasional dan pemenang III Lomba Karya Tulis Lingkungan Hidup tingkat Sumbar kategori wartawan.Untuk pemenang I lomba pantun spontan tingkat nasional direbut Sawir Pribadi. Wapimred Singgalang ini, kalau soal pantun baik bahasa Indonesia maupun bahasa Minang, sudah mainnya dan tidak asing lagi. Hobi berpantun.
Tak heran saat tim juri sibuk menilai hasil karya pantun spontan sementara para finalis menunggu sambil bercengkerama, ada yang bergurau kepada Sawir."Sudah jelas pemenangnya tu, daripada berlama-lama dibagi saja lagi hadiahnya. Bang Sawir dikasih hadiah paling banyak. Da Pendi, nomor dua banyak. Lainnya diundi saja," kata Perdana Putra, jurnalis Metro Andalas.
Yang namanya canda, tentu tidak ditanggapi betul. Direspon ketawa-ketawa saja. Ternyata setelah tim juri tuntas menilai dan diumumkan panitia, prediksi Perdana Putra, tepat." Hebat saya, tepat prediksinya, "canda PP, panggilan akrab Perdana Putra, yang dalam lomba tersebut meraih juara harapan I.Hadiah diberikan Gubernur Irwan Prayitno, didampingi Kadis Kebudayaan Taufik Effendi, di saat membuka acara summit minangkabau di GOR H. Agus Salim, Padang kepada masing-masing pemenang.Sawir mendapat tabanas Rp15 juta, Effendi Rp10 juta, lalu Lailatul Aidil (pemenang 3) Rp5 juta. Berikutnya, Perdana Putra (harapan 1), Rp3,5 juta, Vivi Lestari Sandi (harapan 2) Rp2 juta dan harapan 3, Febriansyah Fahlevi Rp1, 25 juta.Lomba pantun spontan tingkat pelajar diraih Ratu Anisa Febrita sebagai pemenang pertama dengan hadiah Rp5 juta, Aminah Fatheiriza Hasbi (pemenang 2) Rp3 juta, Fathia Ananda Edsi (pemenang 3) Rp2 juta, Safwan Syahwanda (harapan 1) Rp1,5 juta, Tri Alma Yunisa (harapan 2) Rp1 juta dan Rizda Zelfia (harapan 3) Rp750 ribu.
Sedangkan lomba tulis lingkungan hidup tingkat Sumbar, Susilo Abadi Piliang bersama lima jurnalisnya juga mendapat reward sebagai finalis dari 72 karya tulis yang masuk ke panitia. "Sulit juri menyeleksinya. Habis yang masuk ke meja panitia mencapai 72 karya tulis. Tak disangka-sangka," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumbar Siti Aisyah. (defil)
Editor : Eriandi, S.Sos
