Mahasiswa Politiknik Negeri Padang Ciptakan Sepeda Bertenaga Surya

×

Mahasiswa Politiknik Negeri Padang Ciptakan Sepeda Bertenaga Surya

Bagikan berita
Mahasiswa Politiknik Negeri Padang Ciptakan Sepeda Bertenaga Surya
Mahasiswa Politiknik Negeri Padang Ciptakan Sepeda Bertenaga Surya

[caption id="attachment_7503" align="alignnone" width="648"]Ilustrasi (net) Ilustrasi (net)[/caption]PADANG - Tiga mahasiswa Program Studi Teknik Listrik, Politeknik Negeri Padang (PNP) menciptakan sepeda listrik tenaga surya.

"Sepeda ini dirancang untuk transportasi, namun tidak merusak lingkungan. Sepeda ini sangat ramah lingkungan," kata Ketua tim, Azhari Alriza.Sepeda listrik tersebut memanfaatkan tenaga matahari yang akan ditampung oleh panel surya kemudian disimpan oleh baterai atau aki. Untuk mengatur pengisian arus ke baterai tersebut dipakai solar charge controller yang akan berfungsi supaya baterai tidak kelebihan arus dan untuk monitoring temperatur baterai.

Desainnya yaitu pada bagian belakang atau boncengan diletakkan panel surya berukuran panjang 125 centimeter dan lebar 80 centimeter. Pada batang sepeda diletakkan motor, bagian depan dipasang charge controller agar dapat status baterai dapat dilihat.Azhari menjelaskan, ketika berkendara siang hari dengan sepeda listrik ini maka baterai akan dicas secara otomatis, dan ketika malam hari akan menggunakan cadangan energi yang sudah terisi siang hari.

Pada dasarnya cara kerja dari sepeda listrik tersebut adalah panel surya sebagai penangkap energi disimpan oleh baterai yang dikontrol solar charge controller, kemudian baru digunakan sebagai catu daya untuk menghidupkan motor arus searah 24 volt.Proses berjalannya sepeda motor yang dikontrol dengan PWM akan dipasang di setang untuk mengatur kecepatan sepeda, agar pengendara dapat menyesuaikan kecepatan yang diinginkan.

"Dari motor arus searah tersebut diatur dengan pulse width modulation (PWM) yang akan mengontrol kecepatan sepeda ketika sudah berjalan," tambahnya.Azhari beserta rekannya berharap karya yang mereka buat ini dapat dipatenkan sehingga jerih payahnya dapat dihargai. "Tentu saja kami ingin alat ini dipatenkan atau ada orang yang dapat membiayai penelitian lebih lanjut, untuk biaya pembuatan sepeda listrik ini kami menghabiskan dana lebih kurang Rp5.500.000," tambahnya.(aci)

sumber:antara

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini