BUKITTINGGI - Sepuluh pedagang di Kota Bukittinggi mendapatkan teguran pertama dari Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan setempat, karena menjual makanan yang mengandung zat yang tidak aman dikonsumsi seperti mengandung borax dan rhodamin B.Mereka diantaranya pedagang kerupuk, mie, bakso tusuk, bolu kukus merah, onde-onde tusuk, cincau dan lainnya. Semua berjualan di Pasar Bawah
Kepala Dinas Koperasi, perindustrian dan perdagangan, Kota Bukittinggi, M. Idris, Kamis (21/4) mengatakan, teguran itu diberikan setelah hasil pemeriksaan BPOM Sumbar positif mengandung zat berbahaya.Pihaknya akan melakukan pengecekan kembali ke lapangan, dan jika masih ditemukan yang bersangkutan menjual makanan yang mengandung zat berbahaya itu, maka tidak menutup kemungkinan yang bersangkutan dilarang berjualan di Kota Bukittinggi.
"Kita akan berikan waktu sekitar 10 hari dan setelah itu akan mengecek kembali, jika yang bersangkutan tidak mengindahkan teguran maka kita akan lakukan tindakan tegas jika perlu kita larang mereka berjualan di Bukittinggi,"tegasnya. (asrial gindo) Editor : Eriandi, S.Sos
