CERVERA – Masa depan Marc Marquez di MotoGP kerap diterpa rumor kurang sedap dalam beberapa musim terakhir karena kondisinya yang terus didera cedera. Marc Marquez pun menegaskan bahwa dirinya belum memiliki rencana untuk pensiun karena masih punya ambisi menang dan juara hingga saat ini.Sebagaimana diketahui, pembalap Repsol Honda itu tengah melewati masa-masa kelam dalam kariernya pada dua musim terakhir. Sejak mengalami kecelakaan parah di Jerez pada 2020, dia menderita cedera serius di lengan kanannya yang membuatnya harus dioperasi sebanyak tiga kali.
Cedera tersebut pun masih dirasakan Marquez sampai saat ini. Pada musim lalu, cederanya itu bahkan harus disuntik dengan penahan rasa sakit agar kondisinya menjadi lebih baik ketika balapan.Pada akhir musim lalu, kesialan lain juga menambah penderitaan The Baby Alien –julukan Marquez. Dia didiagnosis menderita diplopia alias penglihatan ganda yang membuat kariernya terancam berakhir.
Namun, pada akhirnya, Marquez sembuh usai menjalani perawatan intensif. Dia pun bisa mengikuti balapan pramusim di Sepang dan Mandalika.Kini, Marquez merasa bahwa dirinya telah jauh lebih kuat daripada sebelumnya. Dia pun mengaku menjadi lebih dewasa setelah melewati serangkaian cederanya.
Menurutnya, kini dia sadar bahwa satu-satunya tubuh yang dimilikinya harus bisa dijaga baik-baik. Sebab, dia masih ingin menikmati olahraga yang dicintainya."Saya belajar banyak hal dan saya menjadi sangat dewasa. Saya belajar bahwa hanya ada satu tubuh dan banyak balapan, sebelum saya berpikir bahwa tubuh saya hanya didedikasikan untuk olahraga tetapi jika Anda tidak merawatnya, Anda tidak dapat menikmati olahraga,” kata Marquez dilansir dari Tuttomotoriweb, Sabtu (19/2/2022).Lebih lanjut, pembalap asal Spanyol itu mengatakan bahwa cedera yang dialaminya tak membuat keinginannya untuk menang menjadi hilang. Menurutnya, jika ambisinya untuk menang sudah sirna, maka saat itu lah kariernya telah berakhir.“Keinginan untuk menang (setelah cedera) masih sama. DNA (untuk menang) tidak hilang, ketika saya kehilangannya karier saya akan berakhir,” pungkas pembalap bernomor 93 itu. (okezone)
Editor : Eriandi
