PADANG - Terkait pemberitaan tentang mobil dinas pemerintah daerah yang terjaring razia Ditlantas Polda Riau dalam operasi patuh, Selasa (3/9) bukanlah milik anggota DPRD Tanah Datar.Kabag Humas Dan Protokol Setda Tanah Datar Yusrizal menyebutkan, jika mobnas itu bukanlah milik anggota DPRD Tanah Datar, melainkan milik Wakil Bupati Zuldafri Darma yang sedang melakukan agenda resmi di Pekanbaru.
“Wabup ke Pekanbaru bukanlah dalam urusan pribadi, tapi memenuhi undangan resmi sebagai pembicara dalam acara Riau Invesment Forum 2019 yang dilaksanakan di Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri, Pekanbaru,” ungkap Yusrizal.Ia juga menerangkan jika tiga plat nomor yang dipakai pada mobnas itu, merupakan plat nomor resmi yang diperuntukan untuk mobil dinas wabup.
“Hal itu sudah kita klarifikasi, jadi kembali kami luruskan jika itu bukan perjalanan pribadi, namun agenda resmi. Kami sayangkan juga ada pemberitaan yang tidak kroscek ke lapangan,” ungkap Kabag Humas ini.Sementara itu, anggota DPRD Tanah Datar Anton Yondra menyayangkan tanggapan pihak pemerintah daerah yang ‘slow respon’ terhadap masalah ini.
“Seharusnyo pemerintah daerah melakukan klarifikasi terhadap masalah ini kepada media yang memberitakan, jangan sampai ada indikasi pembiaran yang bisa menyebabkan turunnya kredibilitas pimpinan daerah,” ucap mantan Ketua DPRD Tanah Datar ini.Satu lagi, Pemkab harus peduli dengan setiap kelengkapan kendaraan operasional daerah, jangan sampai ada dokumen kendaraan yang tidak lengkap. "'Kami dapat informasi jika pajak mobnas Wabup sudah mati, ini yang harus diperhatikan,” tegasnya. Demikian kabardaerah. (aci)Editor : Eriandi
