PADANG - Laga persahabatan antara SP All Stars kontra Minang Selection Pekanbaru (MSP) pada Sabtu (16/1) sore di Stadion H. Agus Salim Padang berkesudahan imbang 3-3.Duel dipimpin wasit Mulyadi itu berlangsung seru dan penuh keakraban. Maklum duel itu bertajuk lapeh taragak basuo.
Rombongan tim Minang Selection Pekanbaru dalam tur Sumbar itu dipimpin langsung ketuanya, H. Yohanis. Memboyong banyak pemain.“Awal tahun ini kami pulang kampung. Sengaja menggelar pertandingan persahabatan dengan SP All Stars,” kata H. Yohanis yang pernah dulu memperkuat tim pelajar di level Popsi (SMP) dan Soemantri Brojonegoro (SMA) di Sumbar pada tahun 1980-an sampai 90-an.
Pemain yang dibawa MSP pernah mengecap Diklat Sumbar dan PSPS Pekanbaru seperti Edi Carlov, Dino Kardinal, Rino Yuska, Rahmad Afdillah, Boy, Suhada, Yola Sastra, M. Rafi.Alhasil, pertandingan lawan SP All Stars pun digelar. SP All Stars menurunkan pemain seperti Uncu Zalfi, Ruben Christof (keduanya penjaga gawang), Aprius, Hasan Pramono, Joni Effendi, Masykur Rauf, Weliansyah, Delfi Adri, Anton Sofnevil, Afdal Yusra, Hendra Susila, Taufik Yunus, Nilmaizar, Agusrianto, Syafril M, Masril M, Romus Saputra, Erol FX Iba.
Laga yang memainkan tiga babak dengan durasi 30 menit itu pun berakhir 3-3.“Biarlah awak mengalah bermain imbang. Ndak lo lamak samo tim tamu,” ujar Taufik Yunus dengan logat Acehnya.“Kalau tadi kalah tapaso malam harus evaluasi total mah,” kelakar Toni Tanjung yang bersorak-sorak dipinggir lapangan. Mantan kiper SP dan PSP itu jadi pelatih dadakan SP All Stars.Duel partai tuo sore itu memang ajang reunian bagi pespakbola yang ngetop pada masanya.
Walau sudah berusia di atas rata-rata 45 tahun ke atas namun skill dan teknik permainan kedua kubu dipertontonkan. Sehingga menghibur penonton yang menyaksikan.Bagi MSP dalam lawatan ke Kota Padang ini menggelar tiga laga pada Sabtu (16/1) pagi menang 5-2 atas PS Kinantan. Terakhir menghadapi PS Machudum’s pada Minggu (17/1) pagi di Lapangan Cengkeh Padang. (dede)
Editor : Eriandi
