Mulyadi dan Batang Anai II Tingkatkan Ekonomi Ribuan Petani

×

Mulyadi dan Batang Anai II Tingkatkan Ekonomi Ribuan Petani

Bagikan berita
Mulyadi dan Batang Anai II Tingkatkan Ekonomi Ribuan Petani
Mulyadi dan Batang Anai II Tingkatkan Ekonomi Ribuan Petani

[caption id="attachment_7650" align="alignnone" width="650"]Mulyadi (tengah) didampingi Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni mendengarkan penjelasan Kepala BWSS VV, Adek Rizaldi terkait pembangunan Irigasi Batang Anai II saat berkunjung ke sana. (ist) Mulyadi (tengah) didampingi Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni mendengarkan penjelasan Kepala BWSS VV, Adek Rizaldi terkait pembangunan Irigasi Batang Anai II saat berkunjung ke sana. (ist)[/caption]PARIK MALINTANG - Pembangunan Irigasi Batan Anai II, Padang Pariaman kini sudah dirasakan benar manfaatnya oleh masyarakat, terutama petani. Yang tadinya bersawah hanya mengandalkan air hujan dan bertanam padi hanya sekali setahun, sekarang tidak lagi.

"Sekarang kami sudah bisa panen dua kali setahun. Bahkan ada yang bisa tiga kali panen dalam setahun, tergantung bibit yang dipakai. Bagi kita ini berkah. Irigasi Batang Anai membuat produksi padi kami melimpah," kata Imran, seorang petani di Aie Bajau, Kenagarian Batang Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis.Petani lain, Def, di Kenagarian Sungai Laban, Kecamatan Nan Sabaris yang juga dilewati jaringan sekunder irigasi Batang Anai II, mengungkapkan hal senada. Dia dan ratusan petani lain di kawasan itu, bahagia dengan hadirnya, irigasi Batang Anai II.

Selain produksi padi bertambah, hadirnya irigasi Batang Anai II juga makin memperlancar akses dari pemukiman tempat Mus dan ratusan KK lainnya ke jalan utama.Kata dia, di kiri kanan saluran irigasi itu, dibuatkan pula jalan usaha tadi. Sebelum irigasi itu ada, Mus dan masyarakat sekitarnya terpaksa melintas jalur keretaapi lebih dahulu lalu melewati jalan perkampungan, baru sampai ke jalan utama.

Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni saat meninjau pekerjaan pembangunan Irigasi Batang Anai II di Kenagarian Pauh Kambar, Kecamatan Nan Sabaris, bersama Wakil Ketua Komisi V DPR, Mulyadi dan Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V, Adek Rizaldi, Rabu, 19 Maret 2014 mengaku proyek ratusan miliar itu akan mengairi sawah masyarakat sekitar 7.000-an hektare."Ini artinya, produktivitas hasil pertanian meningkat. Taraf hidup petani juga meningkat. Kehadiran irigasi Batang Anai ini sangat membantu masyarakat. Sudah lama ribuan KK petani merindukannya," kata dia.

Sedangkan Mulyadi mengatakan irigasi Batang Anai II tersebut sudah dinanti petani di Padang Pariaman. Meski di kabupaten ini surplus beras tercapai, tapi dengan kehadiran irigasi ini surplus beras diharapkan bisa berlipat-lipat."Proyek Irigasi Anai II telah dinanti-nanti masyarakat untuk ketahanan pangan nasional khususnya di Sumbar, "kata wakil rakyat yang kini menjadi Wakil Ketua Komisi VII DPR.

Kehadiran irigasi Batang Anai II yang membelah Padang Pariaman dan melewati sejumlah kecamatan seperti Batang Anai, Sintoga, Ulakan Tapakis, Nan Sabaris bahkan menjangkau areal persawahan di wilayah Kota Pariaman ini, memang menjadi pelepas dahaga bagi petani.Anggota DPRD Sumbar, Nofrizon kepada Singgalang, Kamis (11/6) nengatakan, meski belum 100 persen siap, tapi sekarang sebagian besar masyarakat sudah merasakan manfaatnya. Kabarnya akhir 2015 ini tuntas dibangun.

"Untuk membangun mega proyek tersebut, mengandalkan dana pusat. Dana daerah tak cukup. Kita harus jujur, dana pusat tidak bisa turun sendiri. Harus ada pihak yang berjuang di pusat sana. Saya buka kartu, tokoh yang gigih mengerahkan dana pusat ke pembangunan irigasi Batang Anai II adalah Mulyadi. Ketika itu pak Mulyadi menjadi Wakil Ketua Komisi V DPR,”ujar Nofrizon.Nofrizon tahu soal ini, karena pada periode 2009-2014, dia ditempatkan partainya di Komisi III DPRD Sumbar. Di komisi yang membidangi pembangunan ini, sering meminta ke Komisi V DPR dan Kementerian Pekerjaan Umum untuk membantu pembangunan infrastruktur Sumbar.

"Kalau kami saja dari daerah yang bersikeras meminta, tapi tidak ada kemauan dari Komisi V DPR untuk menggolkannya, tentu dana APBN tak kunjung ada. Alhamdulillah, pak Mulyadi, wakil rakyat asal Sumbar menjadi pimpinan Komisi V sehingga punya kuku untuk membela kepentingan Sumbar," terangnya.Wakil Ketua DPRD Padang Pariaman, Januar Bakri juga tidak menampik perjuangan dan andil Mulyadi dalam pembangunan Irigasi Batang Anai II. Bahkan tak hanya Irigasi Batang Anai II saja yang diperhatikan Mulyadi, tapi program infrastruktur dan prorakyat lainnya banyak mengalir ke Padang Pariaman.

Dari data, antara lain, Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan sebanyak 180 paket. Satu paket nilainya, Rp250 juta. Lalu bantuan stimulan perumahan swadaya sebanyak 1.636 rumah, bantuan irigasi kecil, jalan usaha tani, bantuan rumah susun pesantren Nurul Yaqin, Ringan-ringan, Enam Lingkung dan lainnya.Khusus, mega proyek Irigasi Batang Anai II itu, dibangun tiga tahap, yaitu saluran primer sepanjang 17,8 km saluran sekunder 44 km dan saluran tersier 376 km.Irigasi itu menelan dana Rp98 miiar dengan sistem tahun jamak dijdwalkan selesai akhir 2015. Jadi awal 2016, telah dapat digunakan masyarakat, meski saat ini ada juga yang sudah memanfaatnya. (pepen)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini