Mulyadi Dorong Pembangunan Jalan Pangkalan-Gelugur

×

Mulyadi Dorong Pembangunan Jalan Pangkalan-Gelugur

Bagikan berita
Mulyadi Dorong Pembangunan Jalan Pangkalan-Gelugur
Mulyadi Dorong Pembangunan Jalan Pangkalan-Gelugur

[caption id="attachment_4380" align="alignnone" width="640"] Mulyadi (net)[/caption]LIMAPULUH KOTA - Akses Sumbar-Riau kian lancar dan rancak setelah tuntasnya dibangun jembatan Kelok 9 yang mempesona itu. Bisa tuntas, tak terlepas dari peran yang dilakoni Mulyadi sebagai wakil rakyat Sumbar di Senayan.

Tak hanya itu, pembangunan jalan Pangkalan-Gelugur sebagai jalan alternatif ke provinsi 'penghasil minyak' itu melalui Rokan Hulu, juga berkat kegigihan politisi Demokrat ini di Senayan. Tak gigih berjuang di Senayan, jangan harap dapat banyak kue APBN untuk Sumbar.Kini Gelugur yang berada di Kecamatan Kapur IX dan berbatasan dengan Riau seakan sudah merasakan kemerdekaan hakikinya. Sebab akses keluar sudah lancar, setelah andil Mulyadi di Senayan untuk membuka akses kampung itu.

Benar, lewat tangan dingin seorang Mulyadi yang di periode 2009-2014 menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, kenagarian Gelugur di Kecamatan Kapur IX, baru lepas dari belenggu keterisoliran.Misalnya Gelugur. Kampung yang berbatas dengan Rokan Hulu, Riau tersebut, baru tacelak sejak beberapa tahun silam. Persisnya, sebut Rul, warga Gelugur, setelah pak Mulyadi membantu dan mendorong pembangunan jalan strategis nasional di sini.

"Mulyadi sosok wakil rakyat yang totalitas berjuang untuk kepentingan daerah dan rakyat Sumbar. Pak Mulyadilakek tangan-nya terukur dan jelas. Boleh dikata, merupakan sosok ‘pejuang’ yang dilupakan" tambahnya.Murni seorang ibu rumah tangga yang setiap sepekan harus bolak-balik dari Gelugur ke Pasar Payakumbuh untuk membeli sembako, mengaku, tanpa dorongan Mulyadi, mustahil Gelugur bisa ditempuh dengan cepat. "Dulu mobil susah lewat. Sekarang, tronton saja masuk," sebutnya.

Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar ini mendesak Kementerian PU (sekarang Kementerian PUPR) membangun akses jalan strategis nasional Gelugur. Sekarang, untuk mendatangi Gelugur, tidak akan menggunakan kendaraan kuda beban lagi layaknya zaman bahuela."Gelugur sudah seperti kota kecil di Kapur IX," sebut Darman Sahladi, anggota DPRD Sumbar yang pada periode 2009-2014 adalah Ketua DPRD Limapuluh Kota. (pen)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini