Oktober, Sumbar Kembali Mengalami Deflasi

×

Oktober, Sumbar Kembali Mengalami Deflasi

Bagikan berita
Oktober, Sumbar Kembali Mengalami Deflasi
Oktober, Sumbar Kembali Mengalami Deflasi

PADANG - Bank Indonesia (BI)  mencatat Sumatera Barat mengalami deflasi sebesar 0,44 persen pada Oktober  2015 dengan tekanan lebih rendang dibandingkan September yang mencapai 0,51 persen."Melimpahnya beberapa komoditas bahan pangan bergejolak  masih menjadi faktor penyebab utama deflasi mencapai 2,22 persen," kata Kepala Perwakilan BI Sumbar Puji Atmoko di Padang, Jumat (6/11).

Ia menjelaskan   deflasi adalah suatu keadaan harga-harga secara umum turun  dan nilai uang bertambah.Jika inflasi adalah keadaan yang terjadi akibat  jumlah uang yang beredar di masyarakat terlalu banyak, maka deflasi terjadi karena kurangnya jumlah uang yang beredar, kata dia.

Menurutnya penurunan  harga  cabai merah karena memasuki  masa panen di beberapa daerah penghasil seperti Jawa dan Sumatera Utara serta  harga daging ayam ras karena  meningkatnya pasokan dari peternak menjadi penyebab terjadinya deflasi.Selain itu  penurunan harga elpiji 12 kilogram  dan beberapa jenis bahan bakar minyak  juga menjadi faktor penyebab terjadinya deflasi di Sumbar dari kelompok barang diatur pemerintah, lanjut dia.

Kendati inflasi 2015 diperkirakan  rendah, namun tantangan pengendalian inflasi pada 2016 tidak ringan dan perlu diantisipasi  sejak dini, mengingat pola di  Sumbar yang berfluktuasi, kata dia. (*/lek)Sumber:antara

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini