Dengan demikian, nilai-nilai lama tidak hilang, namun menjadi lebih kuat dan relevan.Kedua, masyarakat Minangkabau mampu memahami budaya sebagai Identitas. Menurut Jean Baudrillard, menekankan pentingnya memahami budaya sebagai identitas. Dalam hal ini, masyarakat harus memperkuat rasa cinta terhadap budaya mereka dan memandangnya sebagai bagian integral dari keberadaan masyarakat. Hal ini akan memotivasi masyarakat untuk mempertahankan budaya mereka dan mengembangkan kreativitas yang sesuai.
Ketiga, memperkuat kebijakan Pemerintah, ungkapan dari Martha Nussbaum pentingnya peran pemerintah dalam mempertahankan adat dan budaya. Pemerintah harus mengambil kebijakan yang mendukung keberlangsungan adat dan budaya, seperti memperkuat pendidikan budaya di sekolah dan memberikan dukungan finansial bagi kegiatan budaya. Serta Menjaga keterbukaan terhadap kemajuan zaman dan teknologi, namun tetap mempertahankan nilai-nilai budaya yang penting. Masyarakat dapat mengadopsi teknologi modern dengan cara hidup masyarakat Minangkabau sendiri. Namun, tetap menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau.(*)
