Ramadhan dan Pembentukan Karakter Muslim Sejati

Foto Prof. Dr. H. Asasriwarni, M.H
×

Ramadhan dan Pembentukan Karakter Muslim Sejati

Bagikan opini

Oleh Prof. Dr. H. Asasriwarni, M.HDengan melaksanakan puasa Ramadhan, banyak pendidikan yang dapat diraih, antara lain kejujuran, kedisiplinan, serta kesabaran untuk membentuk karakter pribadi muslim. Sepuluh karakteristik muslim yang dibentuk di dalam bulan Ramadhan adalah sebagai berikut:

Pertama, Salimul 'Aqidah (Bersih Aqidahnya). "Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku, semuanya karena Allah Rabb semesta alam" (QS. Al-An’aam : 162). Aqidah yang bersih (salimul aqidah) merupakan sesuatu yang harus ada pada setiap muslim. Dengan aqidah yang bersih, seorang muslim akan memiliki ikatan yang kuat kepada Allah Swt, dan dengan ikatan yang kuat itu, dia tidak akan menyimpang dari jalan dan ketentuan-ketentuan-Nya.Kedua, Shahihul Ibadah (Benar 'Ibadahnya). "Shalatlah kamu seperti yang kamu lihat Aku shalat" (Riwayat Bukhari). Ibadah yang benar (shahihul ibadah) merupakan salah satu perintah Rasul Saw yang penting. Dalam satu haditsnya, beliau menyatakan: 'Shalatlah kamu sebagaimana kamu melihat aku shalat.' Dari ungkapan ini, maka dapat disimpulkan bahwa dalam melaksanakan setiap peribadatan haruslah merujuk kepada sunnah Rasul Saw yang berarti tidak boleh ada unsur penambahan atau pengurangan.

Ketiga, Matinul Khuluq (Kokoh Akhlaknya). "Dan sesungguhnya kamu wahai Muhammad benar-benar memiliki akhlak yang agung" (QS. Al-Qalam : 68). Akhlak yang kokoh (matinul khuluq) atau akhlak yang mulia merupakan sikap dan perilaku yang harus dimiliki oleh setiap muslim, baik dalam hubungannya kepada Allah maupun dengan makhluk-makhluk-Nya.Keempat, Qowiyyul Jismi (Kuat Jasmaninya). "Mu'min yang kuat lebih aku cintai daripada mu'min yang lemah" (Riwayat Muslim). Kekuatan jasmani (qowiyyul jismi) merupakan salah satu sisi pribadi muslim yang harus ada. Kekuatan jasmani berarti seorang muslim memiliki daya tahan tubuh sehingga dapat melaksanakan ajaran Islam secara optimal dengan fisiknya yang kuat.

Kelima, Mutsaqqoful Fikri (Intelek dalam Berfikir). "Katakanlah: samakah orang yang berilmu dengan orang yang tidak berilmu, sesungguhnya hanya orang-orang yang berakal lah yang dapat menerima pelajaran" (QS. Az-Zumar : 39). Intelek dalam berpikir (mutsaqqoful fikri) merupakan salah satu sisi pribadi muslim yang penting.Keenam, Mujahadatun Linafsihi (Kuat Melawan Hawa Nafsunya). "Tidak beriman seseorang dari kamu, sehingga ia menjadikan hawa nafsunya pada ajaran Islam yang aku bawa" (Riwayat al-Haakim). Berjuang melawan hawa nafsu (mujahadatun linafsihi) merupakan salah satu kepribadian yang harus ada pada diri seorang muslim.

Ketujuh, Harishun ‘ala Waqtihi (Sungguh-sungguh menjaga waktunya). "Manfaatkan lima perkara sebelum datang lima perkara: mudamu sebelum tua, sehatmu sebelum sakit, kayamu sebelum miskin, lowongmu sebelum sibuk, dan hidupmu sebelum mati" (Riwayat al-Haakim). Pandai menjaga waktu (harishun ala waqtihi) merupakan faktor penting bagi manusia.Kedelapan, Munazhzhamun fi Syu’unihi (Teratur dalam semua masalahnya). "Kebatilan yang teratur, dapat mengalahkan kebenaran yang tidak teratur" (Ali bin Abi Thalib). Teratur dalam suatu urusan (munzhzhamun fi syuunihi) termasuk kepribadian seorang muslim yang ditekankan oleh Al-Qur’an maupun sunnah.

Kesembilan, Qodirun ‘alal Kasbi (Mampu berusaha sendiri). "Tidak ada penghasilan yang lebih baik bagi seorang laki-laki daripada bekerja sendiri dengan kedua tangannya" (Riwayat Ibnu Majah). Memiliki kemampuan usaha sendiri atau yang juga disebut dengan mandiri (qodirun alal kasbi) merupakan ciri lain yang harus ada pada seorang muslim.Kesepuluh, Naafi'un Lighoirihi (Bermanfaat bagi orang lain). "Sebaik-baik manusia, adalah paling bermanfaat bagi sesama manusia" (Riwayat al-Qudhaa’i). Bermanfaat bagi orang lain (nafi'un lighoirihi) merupakan sebuah tuntutan kepada setiap muslim. Manfaat yang dimaksud tentu saja manfaat yang baik sehingga dimanapun dia berada, orang disekitarnya merasakan keberadaannya karena bermanfaat besar.

  

 

Tag:
Bagikan

Opini lainnya
Terkini