Tuhan, tolong izinkan aku bermain musik.
Tuhan, tolong izinkan aku bermain musik.
Tuhan, tolong izinkan aku bermain musik.
Tuhan, tolong izinkan aku bermain musik.
Sumber: Musixmatch
Penulis: Cep Ersa Eka Susila Satia / Imelda Margaret Kawu / Nadia Yustina Yunus / Rastiningdyah T SryantoroLagu ini ungkapan perlawanan terhadap tekanan sosial, budaya, dan keagamaan yang seringkali membatasi ekspresi seni. Liriknya menyuarakan kegelisahan tentang bagaimana persepsi yang beracun dan penggunaan agama yang keliru dapat membatasi kreativitas dan kebebasan berekspresi, terutama dalam musik.
Pesan utama lagu ini permohonan tulus kepada Tuhan agar diberikan kebebasan untuk bermain musik tanpa harus dicap sebagai musuh, kriminal, atau pelaku kesalahan. Kata-kata seperti "Aku bukan musuh" dan "Aku bukan koruptor" menegaskan bahwa seni musik tidak merusak, melainkan sebuah medium untuk menunjukkan jiwa dan kebenaran pribadi.
Frasa "Tuhan, tolong izinkan aku bermain musik" memberikan kesan yang lebih mendalam dan penuh emosi, sesuai dengan pesan asli dari lagu ini. Pesannya tetap tegas: perjuangan untuk kebebasan berekspresi di tengah berbagai tekanan sosial dan budaya.