[caption id="attachment_23393" align="alignnone" width="500"] Kantor BPOM (net)[/caption]PADANG - Masyarakat Sumbar, resah dengan adanya temuan vaksin palsu beberapa waktu lalu. Namun keresahan tersebut terjawab oleh Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Padang, yang menyatakan hingga kini, daerah ini masih aman dari peredaran vaksin palsu.
"Begitu mendapat informasi tentang vaksi palsu, kami langsung bergerak. Hari itu kami memeriksa tujuh rumah sakit dan klinik di Kota Padang," kata Kepala Balai Besar POM Sumbar, Zulkifli di Padang, Senin, (27/6/2016)Saat melakukan pemeriksaan di rumah sakit dan klinik tersebut pihaknya, belum menemukan vaksin palsu yang meresahkan para orangtua.
"Kami akan terus memeriksa ke rumah sakit dan klinik sampai ke tingkat Provinsi Sumbar hingga kondisi benar-benar aman," ujarnya.Zulkifli, mengatakan untuk memastikan asli atau palsunya sebuah vaksin, BBPOM menanyakan pembuat dan distributor asal vaksin tersebut kepada pihak rumah sakit dan klinik.Ia menjelaskan apabila pembuat dan distributor vaksin itu adalah PT maka vaksin tersebut asli dan kalau hanya sebuah CV atau yang lain maka dapat diduga vaksin tersebut palsu sehingga harus dibawa ke laboratorium untuk pemeriksaan."Kami juga memeriksa nomor kemasan vaksin, apabila nomor kemasannya tidak benar maka vaksin tersebut dapat dicurigai palsu," katanya. (yuke)
Editor : Eriandi, S.Sos