PADANG - Hingga saat ini, Padang masih menjadi tujuan buangan orang yang menderita penyakit psikotik atau orang gila dari kabupaten/kota di Sumbar. Tak hanya membuat kondisi kurang baik, namun juga anggaran Padang pun membengkak untuk mengirim serta mengobatinya di Rumah Sakit Jiwa HB Sa'anin."Ada sekitar 50 orang gila yang dikirim oleh Dinas Sosial Kota Padang ke RSJ HB Sa'anin," kata Kepala Dinas Sosial Padang, Afriadi.
Jumlah tersebut belum semua orang gila di jalanan, masih terbatas kepada orang gila yang sifatnya sudah menganggu atau meresahkan masyarakat."Tidak semua orang gila di jalanan ditemukan kita kirim ke RSJ HB Sa'anin karena keterbatasan anggaran. Bagi yang sifatnya sudah menganggu dan meresahkan saja baru kita kirim,"ujarnya.
Lebih jauh disebutkan Afriadi, sistem di RSJ HB Sa'anin siapa yang merekomendasikan maka bertanggung jawab membayarkan biaya pengobatannya hingga sembuh. Sementara, orang gila yang ditertibkan di Padang direkomendasikan oleh Dinas Sosial Padang.Beranjak dari itu, Dinas Sosial Kota Padang sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumbar untuk bekerjasama dalam pembiayaan pengobatan orang gila di RSJ HB Sa'anin tersebut. (syawal)Editor : Eriandi
