[caption id="attachment_62375" align="alignnone" width="650"]
Gubernur Jambi, Zumi Zola (antara foto)[/caption]JAKARTA - DPP Partai Amanat Nasional (PAN) menyerahkan penanganan kasus yang menjerat Gubernur Jambi, Zumi Zola terkait dugaan suap pengurusan rancangan pembahasan APBD Provinsi Jambi tahun 2018 kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Zumi Zola sendiri kini berstatus tarsangka KPK.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN, Eddy Soeparno, mengatakan pihaknya akan memberikan pendampingan hukum terhadap Zumi sebagai kader yang memiliki rekam jejak baik. "Terkait Zumi Zola dia adalah politisi muda dan gubernur termuda. Zola ketika itu udah mengenyam dan udah punya rekam jejak sebagai bupati," ungkap Eddy saat jumpa pers di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (6/2).Sebagai pemimpin muda yang syarat pengalaman, Zumi dianggap sangat memahami sistem pemerintahan, sehingga, Zumi juga akan menghindari upaya suap yang menjeratnya. Bagi PAN, kasus yang dialami Zumi merupakan musibah dari sebuah sistem politik yang berbiaya tinggi. Eddy mengaku yakin mantan aktor Indonesia itu memiliki kepribadian yang jujur dan berintegritas.
"Zola jadi Role model bagi mereka anak muda yang mimpi jadi pemimpin. Jangan sampai kasus Zola ini bikin anak-anak muda menjadi mundur secara teratur," pungkasnya mengutip dari okezone. (aci)
Editor : Eriandi
