PAYAKUMBUH - Pelaksanaan Payakumbuh Agro Expo sudah mulai digelar. Namun untuk pembukaannya baru akan dilakukan pada 16 September 2019 mendatang. Dan akan menampilkan hasil pertanian olahan yang sedang marak dan sedang naik daun di Payakumbuh. Semua produk unggulan itu merupakan hasil dari buah kerjasama antara pemerintah daerah dengan kelompok tani.Ketua Pelaksana Joni Safasni yang lebih dikenal dengan panggilan Mosir kepada wartawan, Kamis (12/9) mengatakan, ada banyak produk pertanian unggulan Payakumbuh yang akan ditampilkan. Seperti produk budidaya jamur tiram, sebuah komoditas yang pembudidayanya masih sedikit di Payakumbuh, namun permintaan jamur mentahnya alias yang belum diolah sangat luar biasa tinggi.
"Ya pembudidaya jamur tiram sangat menantikan expo ini, untuk mengajak masyarakat membudidaya jamur dengan malakukan sosialiasi. Dengan expo ini, kesempatan besar menunggu para pembudidaya jamur untuk bisa meningkatkan perekonomiannya dengan menjual produk yang peminatnya banyak di Riau," ujar Mosir yang juga Ketua Forum Komunikasi Petani Peduli Payakumbuh (FKP3).Menurutnya, selain itu dalam Agro Expo ini juga hadir Jeruk Siam Gunuang Omeh (Jesigo), produk-produk kerajinan, kuliner olahan randang, kuliner olahan labu dan kuliner khas Payakumbuh lainnya. "Untuk peminat tanaman hias seperti anggrek, bonsai mini dan tanaman unik lainnya, juga bisa mencari koleksinya di sini. Bahkan Alumni Kampus Politani bersama mahasiswa akan ikut serta unjuk gigi dalam kegiatan itu," tambahnya.
Dikatakan, dalam sebulan penuh expo, akan silih berganti para Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ikut menjual hasil taninya disini. Dimana ada pasar tani yang menjual bawang dari 3 kecamatan, Payakumbuh Barat, Selatan, dan Timur. "Untuk petani di bawah naungan Pemko, ada dari Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) menjual olahan utama coklat seperti chokato, kerupuk ubi sanjai, jamur krispi dan bunga-bungaan. Bahkan apabila ada space nanti, maka olahan lain bisa juga ditampilkan di sini," katanya.Tanaman hidroponik turut ambil bagian dalam Payakumbuh Agro Expo. Begitu banyak tanaman yang akan nimbrung di iven pertanian ini. Bahkan bibit unggulan seperti labu, jambu, jeruk, durian dan bawang nantinya dijual oleh asosiasi petani Payakumbuh. "Khusus bibit pepaya, terong, cabe dan bawang yang akan dibagikan oleh Pemko Payakumbuh, itu melalui UPTD dinas pertanian kepada kelompok-kelompok tani di Payakumbuh," pungkas Mosir. (bule) Editor : Eriandi
