PADANG – Air bersih menjadi dambaan setiap warga. Agar air bersih tetap mengalir ke rumah-rumah, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Padang mengajak warganya untuk menjaga pipa saluran air milik PDAM.“Sebagai perusahaan publik yang bertugas melayani kebutuhan air bersih masyarakat, tidak saja berkewajiban menjaga asset, namun kita juga berharap partisipasi masyarakat untuk menjaga agar pipa saluran air PDAM tetap baik dan tidak mengalami gangguan,” kata Direktur Teknik PDAM Kota Padang, Andri Satria, Kamis (16/5/2019).
Dikatakan Andri Satria, partisipasi yang sangat diharapkan dari warga adalah memberikan informasi secepatnya kepada PDAM apabila terjadi perusakan, kebocoran dan gangguan lainnya, sehingga berakibat terganggunya pelayanan air bersih.“Harapan kita warga melaporkan jika terjadi pencurian, perusakan dan kebocoran pada pipa,” jelasnya.
Andri juga menerangkan bahwa aksi perusakan dan pencurian pipa PDAM dapat ditindak secara hukum. Jika kedapatan oknum mencuri asset milik PDAM, perusahaan air minum itu pun tidak segan-segan menindak tegas melalui proses hukum.Seperti diketahui, pada Selasa (14/5/2019) lalu, air bersih tidak mengalir di Anak Air, Koto Tangah. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata pipa PDAM di bawah jembatan dekat PT Lembah Karet dicuri orang tak dikenal. Air pun tidak mengalir ke rumah warga selama sehari penuh. Beruntung petugas PDAM sigap dan mengatasi hal tersebut. (car) Editor : Eriandi, S.Sos
