PDIP Bantah Berada di Balik Pelaporan Tempo ke Bareskrim

×

PDIP Bantah Berada di Balik Pelaporan Tempo ke Bareskrim

Bagikan berita
PDIP Bantah Berada di Balik Pelaporan Tempo ke Bareskrim
PDIP Bantah Berada di Balik Pelaporan Tempo ke Bareskrim

[caption id="attachment_3887" align="alignnone" width="639"]PDI Perjuangan. (antara) PDI Perjuangan. (antara)[/caption]JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menegaskan, tidak pernah memberikan dukungan atau berada di belakang pengaduan terhadap Majalah Tempo ke Bareskrim Mabes Polri oleh Maruly Hendra Utama.

Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira, di Jakarta, Sabtu (11/7) mengatakan terhadap laporan dugaan pencemaran nama baik dan pemberitaan bohong tentang Sekjen PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto dan AM Hendropriyono dalam Laporan Utama Majalah Tempo 13-19 Juli 2015 bertajuk Kriminalisasi KPK jelas bahwa Sekjen DPP PDIP sudah menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Maruly Hendra Utama, adalah murni inisiatif dan tindakan pribadi oleh yang bersangkutan.Menurut dia, DPP PDI Perjuangan maupun Hasto Kristiyanto sebagai pribadi tidak pernah melakukan komunikasi dalam bentuk apapun dengan Maruly terkait langkah yang dilakukannya.

"DPP PDI Perjuangan juga sama sekali tidak memberikan persetujuan terhadap tindakan saudara Maruly," kata Andreas.Pihaknya bersikap setiap permasalahan terkait media massa, sebaiknya diselesaikan melalui lembaga Dewan Pers. "Itu prinsip yang kami pegang," tegasnya.

Andreas juga mengatakan, terkait status Maruly Hendra Utama sebagai bakal calon wali kota sudah tidak berlaku lagi, mengingat DPP PDIP sudah merekomendasikan nama lain sebagai calon wali kota.Oleh karena itu, DPP PDIP mengajak semua pihak untuk tetap taat pada mekanisme hukum. "Kami menghormati kebebasan pers yang bertanggung jawab. PDIP memiliki sejarah hubungan yang baik dengan media massa, termasuk ketika masa-masa sulit menghadapi pemerintahan otoriter," tuturnya. (*/aci)

sumber:antara

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini