Pelaku Pembunuhan Siswi Cantik Ditangkap

×

Pelaku Pembunuhan Siswi Cantik Ditangkap

Bagikan berita
Pelaku Pembunuhan Siswi Cantik Ditangkap
Pelaku Pembunuhan Siswi Cantik Ditangkap

[caption id="attachment_10481" align="alignnone" width="650"] Ilustrasi (net)[/caption]BENGKULU - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Bengkulu mengamankan DNP (18), terduga pelaku dugaan pembunuhan sadis terhadap siswi SMA Negeri 4 Kota Bengkulu, Auzia Umi Detra (17).

Korban diduga dibunuh pelaku secara tidak wajar. Di mana jenazah korban ditemukan di salah satu kawasan pelabuhan Pulau Baai, Kelurahan Teluk Sepang, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu.Polisi menghadiahi timah panas di bagian paha sebelah kanan pelaku. Dugaan sementara terduga pelaku tega menghabisi nyawa siswi cantik ini lantaran ingin menguasai harta benda milik korban.

Terduga pelaku diketahui merupakan teman dekat korban yang sudah lama di kenal korban. Di mana korban diduga menghabisi nyawa siswi cantik ini dengan cara menggunakan palu. Saat ditemukan di lokasi jenazah korban sudah membusuk dan tidak utuh.Direktur Reskrimum Polda Bengkulu, Kombes Pudiyo Haryono mengatakan, pihaknya menangkap pelaku di kosannya dan ditemukan sebilah senjata tajam dan tikar yang terdapat bercak darah.

Selain itu, pelaku tega menghabiskan nyawa korban dilatarbelakangi ekonomi. Pasalnya, pelaku belum membayar uang kos dan tidak mememiliki harta benda berharga untuk membayar uang kos. "Pelaku sudah kita amankan. Pelaku teman dekat sekaligus teman curhat korban," sampai Pudiyo, Rabu (7/2).Pudiyo menyampaikan, pelaku sebelumnya sempat menjual harta benda milik korban. Berupa satu unit HP. Hasil penjualan itu untuk membayar uang kos pelaku.

Diwartakan okezone, sepeda motor milik korban diletakkan pelaku di salah satu kawasan di lapangan golf Kelurahan Lingkar Barat, Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu, satu hari sebelum ditemukan jenazah korban. Korban diketahui menghilang atau meninggalkan rumah, pada awal Februari lalu. Oleh keluarga korban menyebarkan foto-foto korban ke media sosial. "Kita masih dalami motif pelaku. Sementara pelaku menghabisi nyawa korban karena faktor ekonomi," pungkas Pudiyo. (aci)

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini