TAMPAN – Mengaku sebagai polisi dan mengambil telepon genggam milik korbannya, ZU (46) kini resmi ditetapkan sebagai tersangka. Tak hanya itu sejak Selasa (13/10/2020) ia telah mendekam di sel tahanan Polisi Sektor (Polsek) Tampan, Kota Pekanbaru, Riau.
“Benar, tersangka dan kasus terkait diproses di Polsek Tampan karena lokasi kejadian berada di wilayah hukum kita,” kata Kapolsek Tampan Kompol Ambarita melalui Ps. Kasi Humas Polsek Tampan Aiptu Rosmadi kepada awak media Rabu (14/10/2020).
Dikatakan Aiptu Rosmadi, dihadapan penyidik tersangka mengaku merupakan anggota salah satu organisasi di Kota Pekanbaru dan baru kali pertama melakukan aksi tersebut.
“Dari hasil penyelidikan ZU diduga melakukan pelanggaran hukum berupa penggunaan senjata tajam dan telah melakukan pencurian dengan kekerasan. Akibat perbuatannya tersangka dijerat dengan pasal 365 KUH Pidana jo Undang-undang darurat nomor 12 tahun 1951,” ungkapnya.
Kronologi Kejadian
Lebihlanjut, Aiptu Rosmadi menjelaskan bahwa aksi berpura-pura menjadi polisi dan melakukan pencurian dengan kekerasan dilakukan ZU di jalan Sekuntum Raya, Kota Pekanbaru sekira pukul 15.30 WIB.
“Awalnya korban yang berbonceng tiga dengan satu sepeda motor diberhentikan tersangka. Disana karena korban tak memakai helm tersangka berdalih mengambil telepon genggam dan memerintakan korbannya mengambil helm pulang,” ungkapnya.
Namun, saat korban hendak memutar balik kendraan tersangka ketahuan mencoba melarikan diri. Para korban yang tidak terima hp nya di larikan berupaya mengejar dengan terus berteriak maling.
“Tepat didepan simpang masuk sekolah As Shofa korban nekad menabrakan motornya kepada motor pelaku. Alhasil tersangka dan korban terjatuh. Warga yang melihat aksi tersubut merupaya menangkap tersangka namun ZU menodongkan sangkur yang ia bawa dan melarikan diri ke dalam sekolah as Shofa hingga akhirnya diamankan petugas keamana setempat,” jelasnya.
Sepeda motor tersangka hangus dibakar warga yang geram. Terkait korban, yang dikabarkan terlukan saat ini tengah berobat jalan di salah satu Rumah Sakit (RS) di Pekanbaru.(mat)