YOGYAKARTA - Pemerintah Indonesia membutuhkan sumber daya manusia dari disiplin ilmu yang berkaitan dengan prioritas percepatan pembangunan Indonesia saat ini.Direktur Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Ali Ghufron Mukti di Yogyakarta, Kamis, mengatakan Indonesia sedang membutuhkan tenaga kerja seperti insinyur, apoteker, pertanian, untuk mendukung proyek-proyek pembangunan.
Sejumlah program studi yang diprioritaskan untuk mendukung program percepatan pembangunan Indonesia antara lain di sektor pertanian, kesehatan dan farmasi, sumber daya energi dan energi terbarukan, transportasi, pengembangan material maju, pertahanan, dan kemaritiman.Ghufron menjelaskan kebutuhan sumber daya di bidang pertanian dan teknologi pangan untuk mendukung program swasembada pangan, untuk sektor farmasi Indonesia membutuhkan SDM agar tidak lagi mengimpor obat-obatan dari luar negeri yang saat ini mencapai 95 persen.
Bidang energi dibutuhkan untuk mendukung target proyek pembangkit listrik sebesar 35 ribu megawatt. Di sektor transportasi serta material maju untuk pengembangan mobil listrik, mobil Esemka, dan juga teknologi nano dalam berbagai bidang seperti makanan dan pakaian.(*/lek)Sumber:antara Editor : Eriandi, S.Sos