LUBUK BASUNG – Mengantisipasi kerumunan massa pada malam pergantian tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam menurunkan tim gabungan secara serentak Kamis (31/12).
Ketua tim Yunilson Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Agam kepada Singgalang di Pos II Satpol PP Koto Hilalang Kecamatan Ampek Angkek menjelaskan, tim bergerak keseluruh kecamatan di wilayah Agam timur dalam rangka memantau situasi menyambut tahun baru 2021 mengantisipasi adanya kerumunan massa berkaitan dengan masa pandemi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dijelaskan Yunilson, operasi Yustisi tersebut bagi yang melanggar akan ditindak dengan tindakan persuasif hingga hukuman sesuai dengan ketentuan tertuang dalam Perda, terkait dengan protokol kesehatan, karena situasi masih dalam masa pandemi yang belum berakhir.
Arnis Kasi Perlindungan Masyarakat Sat Pol PP dan Damkar Agam menambahkan, tim operasi Yustisi melakukan pemantauan situasi menyambut tahun baru 1 Januari 2021 mulai bergerak pukul 21.00 WIB, anggota tim terdiri dari, TNI, Polri, Kesbang Pol, Perhubungan, Dinas Sosial dan wartawan.
Selesai tim melakukan apel di Pos II Satpol PP Koto Hilalang Ampek Angkek terang Arnis, anggota tim bergerak menuju simpang Tanjuang Alam, berkat kesigapan anggota tim salah satu cafe di Batang Aia Katiak di tepi ruas jalan raya Bukittinggi-Payakumbuh yang penuh sesak oleh kaula muda dengan music menyambut tahu baru itu dapat dibubarkan tim yang didampingi Kapolsek Ampek Angkek Canduang memberikan pegertian kepada pemilik cafe.
Tim melanjutkan perjalanan menuju Kecamatan Kamang Magek dan Kecamatan Tilatang Kamang juga didampingi Kapolsek Tilatang Kamang menuju Padang Hijau Gadut, Banuhampu, Sungai Pua dan Kecamatan Canduang tim kembali berkumpul di Pos II Satpol PP Koto Hilalang.
Artinya jelas Yuilson, suasana malam pergantian tahun baru 2021 di wilayah Kabupaten Agam tidak ada yang melanggar himbau pemerintah, apalagi kawasan objek wisata tutup, seperti objek wisata Tirta Sari, Tarusan Kamang, Bukik Baka, sejuta jajang lereng gunung Singgalang dan objek wisata gelanggang hawa Kecamatan Canduang.
“Kita memberikan apresiasi kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kelompok Siaga Bencana (KSB) dan unsur pemuda yang turut serta menindak lanjuti himbauan pemeritah, terutama mengantisipasi keramaian menyambut malam tahun baru di lokasi objek wisata,” kata Yunilson. (kasnadi)
Komentar