PADANG – Kecelakaan kereta api sering kali terjadi di Padang. Kecelakaan tersebut disebabkan tidak adanya palang lintasan yang tersebar di Padang.
“Kita belum bisa mengganggarkan dana untuk membuat plang di setiap perlintasan kereta api yang belum memasang plang. Untuk mensiasatinya kita rangkul warga di sana untuk jadi operator memberitahukan kepada pengguna jalan saat melintasi perlintasan tersebut,” ujar Dedi Henidal Kepala Dishubkominfo Padang, Dedi Henidal kepada Singgalang, Minggu (31/7).
Mensiasati hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Padang telah berkordinasi dengan PT. KAI.
“Kita sudah dua kali duduk bersama dengan PT. KAI untuk memecahkan permasalahan tersebut. Saat ini, kami merangkul masyarakat yang berdomisili di perlintasan untuk menjadi operator bayangan,” katanya.
Dedi mengatakan, untuk jangka pendeknya pihaknya membentuk operator bayangan melalui swadaya masyarakat. Sebab, angggaran untuk membuat plang di perlintasan kereta api tidak bisa dianggarkan oleh Pemko Padang. (deri)