PADANG - Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) XVI tahun 2023 akan diadakan di Kota Padang pada 10-15 Juni 2023 mendatang di Kota Padang. Kegiatan tahun ini mengambil tema 'Memantapkan Penguatan Potensi dan Posisi Tawar Komoditi Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045'.Kegiatan akan dipusatkan di Lapangan Lanud Sutan Syahril Padang dan diperkirakan bakal dihadiri 30 ribu sampai 50 ribu orang dari seluruh Indonesia. Para peserta merupakan perwakilan petani dan nelayan, termasuk gubernur, bupati dan wali kota dari seluruh Indonesia.
Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat menyampaikan, Pemerintah Kota Padang terus menyiapkan berbagai hal yang dibutuhkan agar kegiatan dapat berjalan baik dan lancar."Anggaran yang disiapkan Pemko Padang sebagai tuan rumah Penas KTNA tahun 2023 mencapai Rp6,9 miliar, berasal dari APBD," ujar Syahrial Kamat, Rabu (23/11/2022).
Anggaran sebesar itu tidak hanya pada Dinas Pertanian, namun disebarkan melalui beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) Pemko Padang. Penas KTNA tahun 2023 juga mendapat suport anggaran dari Pemprov Sumbar."Anggaran ini digunakan untuk persiapan lokasi, keamanan, acara kesenian, pameran, pelayanan tamu, hingga pelayanan kesehatan," ujarnya.
Beberapa agenda dalam kegiatan Penas KTNA 2023 di antaranya, temu wicara dengan Presiden RI dan pejabat negara, rembuk madya dan rembuk utama, temu profesi, temu petani ASEAN dan mitra, hingga temu sukses petani dan penyuluh. Selain itu, akan ada pameran pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan, pameran aquaculture, pameran agroforestry, expo dan kontes peternakan nasional, lomba stand, pengembangan digitalisasi dan jaringan informasi agribisnis.Kemudian ada temu usaha agribisnis, temu bisnis tanaman pangan dan hortikultura, temu bisnis bidang perkebunan, temu bisnis bidang peternakan, temu bisnis bidang kelautan dan perikanan serta temu bisnis bidang kehutanan. Pada bidang agribisnis akan, ada gelar dan temu teknologi, temu karya, karya wirausaha petani nelayan, peragaan, unjuk tangkas dan asah terampil. Lalu akan ada studi banding, widyawisata dan pagelaran seni budaya.
Siapkan 4 Ribu Rumah WargaSyahrial Kamat mengatakan, persiapan yang sedang dilaksanakan dengan mendata kembali rumah warga yang bisa ditempati peserta Penas KTNA 2023."Nantinya rumah warga yang ditetapkan sebagai pemondokan peserta akan diberi stiker oleh panitia setelah dinyatakan layak dan memenuhi kriteria," katanya.Syahrial Kamat menambahkan, rumah warga yang disiapkan sebagai penginapan peserta Penas KTNA tahun 2023 tersebar di empat kecamatan yaitu Kuranji, Koto Tangah, Nanggalo dan Padang Utara.
Sebenarnya, pihaknya sudah menyiapkan 4.205 rumah yang dengan kapasitas 48.785 orang di 2020 lalu. Namun, karena lokasi acara Penas KTNA 2023 dipindahkan dari Air Pacah ke Lanud Sutan Sjahrir Tabing Padang, maka akan dilakukan seleksi ulang rumah yang lebih dekat ke lokasi. Rumah warga yang disiapkan tersebut tersebar di empat kecamatan yaitu Kuranji, Koto Tangah, Nanggalo dan Padang Utara. Dua kelurahan tambahan yang menjadi target, yaitu di Kelurahan Air Tawar Barat dan Air Tawar Timur Kecamatan Padang Utara.Para peserta yang menginap di rumah warga itu akan dikenakan biaya Rp150 ribu per orang per hari kepada pemilik rumah. Sementara pemilik rumah menyediakan makan pagi dan makan malam. Adapun kriteria rumah yang dipilih haruslah mudah dijangkau dengan akses jalan darat dan dapat dapat dilewati kendaraan, memiliki jarak maksimal radius lima kilometer dari lokasi acara.
Kemudian rumah tersebut memiliki ruangan atau kamar yang layak yaitu WC yang kapasitas satu banding lima orang, ada sumber air yang selalu tersedia, terdapat alat penerangan jika listrik padam, memiliki pendingin ruangan atau kipas angin."Khusus bagi rumah yang menampung minimal 10 orang, ada perlengkapan tidur serta sarana lain yang diperlukan," ujarnya. (MC)
Editor : Eriandi
