[caption id="attachment_66990" align="alignnone" width="1200"]
Rekonstruksi kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya pelaku pencurian (bayu vesky)[/caption]LIMAPULUH KOTA - Kasus penusukan pelaku pencurian telur ayam di Koto Tuo, Mungka dengan tersangka kepala jorong setempat, Darmizel direkonstruksi penyidik Satuan Reskrim Polres Limapuluh Kota, Rabu (2/5).
Reka ulang ini dikawal ketat personel kepolisian, baik dari Polres maupun Polsek Guguak. "Alhamdulillah, rekon lancar, dan sukses atas kerja sama semua pihak, tersangka dan warga sekitar," kata Kapolres Limapuluh Kota AKBP Haris Hadis melalui Kasat Reskrim AKP Anton Luther.Saat rekon berlangsung, warga Koto Tuo, Mungka mengaku akan men-support kepala jorong mereka, yang menjadi tersangka tunggal dalam kasus penganiayaan berat dan mengakibatkan tewasnya pelaku pencurian berinisial NRM alias Bari, warga Bulakan Balai Kandi, Payakumbuh. "Pak Jorong hero," kata warga.
Kepala Jorong yang menjadi tersangka, merupakan korban dari aksi pencurian telur ayam tersebut.Ada beberapa adegan dari awal kejadian hingga penikaman pelaku pencurian. Terakhir, tersangka membuang barang bukti pisau yang dia gunakan ke dalam kolam ikan. (bayu) Editor : Eriandi
