JAYAPURA – Manajemen Persipura Jayapura melayangkan surat somasi kepada PSSI sebagai wujud ketidakpercayaan klub berjuluk Mutiara Hitam tersebut terkait pemberhentian Liga 2 Indonesia secara sepihak oleh induk organisasi sepak bola Tanah Air tersebut.
Manajer Persipura Yan Mandenas dalam siaran pers yang diterima Antara di Jayapura, Selasa, mengatakan surat somasi ke PSSI sudah dikirim langsung ke markas federasi sepak bola nasional yang berada di Gedung GBK Arena, Senayan, Jakarta.
Menurut Mandenas, tebusan surat somasi Persipura terhadap PSSI juga disampaikan kepada Menpora Zainudin Amali sebagai perwakilan pemerintah kemudian Komisi X DPR RI sebagai mitra kerja PSSI dan PT. LIB tetapi juga FIFA sebagai federasi sepak bola dunia serta AFC sebagai federasi sepak bola Asia.
“Apa yang kami lakukan adalah sebagai bentuk ketidakpercayaan kami terhadap PSSI dan surat somasi kami juga sampaikan ke FIFA, AFC, Menpora dan Komisi X DPR RI,” katanya.
Dia menjelaskan poin penting yang tertuang pada surat somasi tersebut menyebutkan keputusan rapat komite eksekutif itu berpotensi merugikan klub, pemain dan ofisial mengingat persiapan yang telah dilakukan oleh klub untuk dapat berprestasi di Liga 2 musim 2022/2023