PAINAN - Selain melakukan pembangunan fisik, Dandim 0311, Pesisir Selatan, Letkol Inf Setiya Asmara meminta kepada jajaran satgas TMMD 97 agar aktif memberikan sosialisasi kepada warga. Sosialisasi seperti agar warga tidak terpengaruh oleh aliran sesat dan paham-paham yang bertentangan dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Banyak hal yang menjadi perhatian bagi satgas TMMD 97 yang bertugas membangun Kampung Tanjung Kandis Kenagarian Taluak Tigo Sakato, Kecamatan Batangkapas, Pesisir Selatan, Sumatera Barat tersebut.
“Saat ini ada banyak kelompok-kelompok yang membawa ajaran sesat, oleh karena itu masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dan memfilter informasi apa saja yang masuk ke kampung kita” kata Dandim 0311, Letkol Inf. Setiya Asmara, SIP ungkapnya ketika apel pagi di Kawasan TMMD, Minggu, 2/10.
Salah satu caranya agar dapat terhindar dari hal-hal seperti itu adalah dengan membangun mental dan ilmu agama yang kuat.
Hal itu dapat dilakukan dengan mengaktifkan mushalla dan masjid sebagai ladang untuk belajar ilmu agama dan mendukung anak muda mengenyam pendidikan formal yang tinggi.
Untuk belajar agama, datangkan guru-guru yang kompeten dan cerdas, agar bisa mengajarkan pondasi agama yang kokoh. Di sekolah sebaiknya mereka mendapatkan ilmu ketatanegaraan yang mendasar.
Bila warga dan generasi muda telah memiliki pengetahuan dan mental yang matang, maka tidak akan mudah goyah dan terperdaya dengan ajaran-ajaran yang melanggar ketentuan agama dan membahayakan keamanan negara kesatuan Republik Indonesia. (niko)
Editor : Eriandi