[caption id="attachment_5352" align="alignnone" width="650"]
Ilustrasi. (*)[/caption]
PADANG - PT Pertamina memastikan stok LPG (elpiji) 3 Kg pada jelang dan saat Ramadhan aman. Apalagi, dalam waktu dekat akan ada floating storage di Sumbar."Stok LPG aman, bahkan dalam waktu dekat akan makin aman, karena Sumbar akan mandiri, tidak mengambil stok dari Dumai lagi," kata Branch Manager PT Pertamina Sumbar Riau, Ardyan yang dihubungi Singgalang, Rabu (10/6).
Kemandirian karena stok LPG akan tersedia langsung di Sumbar, seiring hadirnya floating storage di Teluk Kabung. "Nanti akan ada kapal yang sandar di Teluk Kabung. Fasilitas bongkar hampir selesai. Kami perkirakan akan selesai dalam satu atau dua minggu ini," terangnya.Nanti disampaikannya, akan ada kapal yang sandar dengan kapasitas 2.000 hingga 3.000 ton. Dari sanalah, kebutuhan LPG 3 Kg Sumbar akan didrop ke daerah-daerah yang sudah konversi. Selama ini, kebutuhan LPG Sumbar disuplai dari Dumai.
"Stok di Kilang Dumai akan aman, karena beban berkurang. Biasanya, suplai LPG Dumai sekitar 700 MT/hari, yakni 400 MT untuk Riau, 50 MT untuk Sumut, dan 250 MT untuk Sumbar. Nantinya 250 MT LPG jatah Sumbar akan stand by di Kilang Dumai dan diperuntukkan untuk Riau," terangnya.Saat ini, diakui Ardyan, kebutuhan LPG Sumbar mencapai 250 MT/hari. "Saat ini masih dalam pertumbuhan, karena masih ada proses penarikan minyak tanah," jelasnya. (yuni)Editor : Eriandi
