Petugas Kesehatan Diminta Datangi Warga, Jangan Menunggu di Posko Bencana

×

Petugas Kesehatan Diminta Datangi Warga, Jangan Menunggu di Posko Bencana

Bagikan berita
Petugas Kesehatan Diminta Datangi Warga, Jangan Menunggu di Posko Bencana
Petugas Kesehatan Diminta Datangi Warga, Jangan Menunggu di Posko Bencana

[caption id="attachment_50284" align="alignnone" width="647"]Warga KApur IX membutuhkan air bersih usai banjir merendam rumah mereka. (bayu) Warga Kapur IX membutuhkan air bersih usai banjir merendam rumah mereka. (bayu)[/caption]PADANG -  Kepala Dinas Kesehatn Sumbar, Merry Yuliesday, Selasa (7/3) memaparkan, kondisi Puskesmas Pangkalan menyedihkan, sebab inkubator bayi roboh dan listrik padam. Kondisi itu menyebabkan kematian seorang bayi yang dirawat di puskesmas tersebut.

Hingga kemarin persediaan obat-obatan dan makan pendamping ASI masih cukup. Namun untuk air bersih masih terbatas, sebab pasokan air bersih dari instansi terkait baru sampai di Pangkalan belum untuk kawasan Kapur Sembilan.Ia juga meminta petugas kesehatan di lokasi bencana menyisir para korban banjir dan longsor. Mereka diminta untuk datang ke rumah-rumah warga.

"Jangan hanya menunggu di posko-posko ke sehatan tapi harus jemput bola," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Merry Yuliseday.Menurutnya saat ini korban banjir dan longsor banyak menderita demam, batuk dan ISPA. Sedangkan diare saat ini sedang dipantau petugas mengingat masyarakat setempat sangat kekurangan air bersih.

Jon, warga Nagari Pangkalan, salah seorang korban banjir mengaku butuh air bersih empat galon dalam sehari. Itu untuk memasak dan mencuci peralatan makan dan minum. Sedangkan mencuci pakaian yang terendam banjir, mereka membawanya ke sungai yang tak jauh dari rumahnya. (yuke/yose) 

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini