[caption id="attachment_78314" align="alignnone" width="640"]
General Manager PLN UIW Sumatera Barat, Bambang Dwiyanto saat apel pasukan. (ist)[/caption]PADANG - Meski hujan mengguyur Kota Padang, namun tak menyurutkan semangat personel PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Barat mengikuti Apel Bersama Gelar Pasukan siaga Pemilu 2019.
Kegiatan apel dihadiri seluruh jajaran manajemen PLN UIN Sumbar dan PT Haleyora Power sebagai anak perusahaan PLN pelaksana fungsi lapangan berlangsung di lapangan pelataran parkir GOR H Agus Salim Padang, Senin (1/4).Acara tersebut juga dihadiri Kadis ESDM Martinus, Ketua KPU Provinsi Sumbar Amnasmen, beserta Danrem Wirabraja 032 dan Kapolda Sumatera Barat.
Apel bersama dilaksanakan sebagai bukti komitmen PLN untuk senantiasa menjaga kehandalan pasokan listrik sebagai pendukung kelancaran pesta demokrasi lima tahunan di Indonesia yang akan berlangsung tanggal 17 April mendatang.General Manager PLN UIW Sumatera Barat, Bambang Dwiyanto menyatakan PLN siap untuk menyokong kebutuhan kelistrikan selama proses Pemilu berlangsung.
"Dengan pasokan yang mencapai 635,6 Mega Watt (MW), PLN Sumbar saat ini siap melayani kebutuhan kelistrikan untuk 19 kabupaten dan kota. Saat ini beban puncak di Sumbar mencapai 602,7 MW, sehingga masih ada surplus sekitar 33 MW," ungkapnya.Untuk membuktikan komitmen tersebut, PLN UIW Sumbar menyiagakan enam posko siaga utama dan 152 posko siaga pelayanan yang tersebar di 30 Unit Layanan Pelanggan (ULP) se wilayah Sumatera Barat.PLN UIW Sumbar beserta PT Haleyora Power telah menyiapkan personel pelayanan kehandalan sebanyak 1.259 orang. Selain itu PLN telah menyiapkan tim pelayanan teknik sebanyak 121 tim motor dan 34 tim mobil.Dengan SDM handal yang tersebar di 30 ULP, PLN Sumbar selalu mengupayakan layanan terbaik bagi 1,3 juta lebih pelanggannya.
Komitmen untuk mendukung kesuksesan pemilu 2019, tidak diwujudkan hanya dalam bentuk pelayanan teknik berupa kehandalan pasokan. (bambang)
Editor : Eriandi
