PADANG ARO - Polres Solok Selatan masih menyelidiki pemilik dua pucuk senjata api rakitan yang ditemukan di Jorong Madiak, Nagari Abai dua pekan lalu."Senjata api laras panjang yang merupakan modifikasi dari senapan angin sepanjang dua meter itu, kami temukan setelah adanya laporan dari masyarakat Jorong (Dusun) Madiak, Nagari Abai pada Rabu (3/2) sekitar jam 13.00 WIB," kata Kapolsek Sangir Batang Hari, AKP Amrijon di Padang Aro, Selasa (16/2).
Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat tersebut, pihaknya menugaskan sejumlah personel menuju lokasi di kawasan perkebunan sawit milik PT Bina Pratama.Melihat polisi yang datang ke lokasi penemuan senjata api tersebut, kedua pemilik senjata api rakitan tersebut lari dengan meninggalkan senjatanya.
"Karena senjata api ini berat, pemiliknya meninggalkannya ketika kabur. Jika nekat dibawa, mungkin akan membebani mereka saat melarikan diri," katanya.Polisi kini telah mengamankan kedua senjata api itu di Polsek Sangir Batang Hari.Pihaknya masih menyelidiki siapa pemilik senjata api rakitan tersebut.Menurutnya, biasanya senjata api dengan peluru gotri itu untuk berburu babi oleh Suku Anak Dalam. "Tapi kami belum bisa memastikan hal itu terkait senjata rakitan yang ditemukan pada Rabu tersebut apakah milik Suku Anak Dalam atau bukan. Kami kini masih melakukan penyelidikan," katanya.(aci)sumber:antara
Editor : Eriandi, S.Sos
