[caption id="attachment_4826" align="alignnone" width="649"]
Gedung DPRD Padang. (net)[/caption]PADANG - Posko Pengaduan dan Penelantaran Jamaah Umroh di DPRD Kota Padang sudah menerima belasan pengaduan dari jamaah yang menjadi korban.
Sekretariat Komisi IV DPRD Padang Alfanedi mengatakan, hingga, Kamis (19/4/2018) sudah belasan korban dari jemaah umrah yang memasukkan laporan ke sekretariat Komisi IV DPRD Padang."Benar kami sudah menerima belasan pengaduan yang akan segeri ditindaklanjuti komisi IV," kata Alfanedi.
Dia mengatakan, hingga saat ini masih terbuka bagi para korban jemaah umrah PT Bumi Minang Pratiwi (BMP) Haji dan Travel beberapa waktu lalu.Posko pengaduan yang telah dibuka pada Senin (9/4) lalu oleh Komisi IV DPRD Kota Padang melalui Sekretariat Komisi IV DPRD Kota Padang.Dari pantauan media ini, Rabu (18/4) didepan pagar Gedung DPRD Padang Jalan Sawahan No.50 Kecamatan Padang Timur masih terlihat terbentang spanduk panjang sekitar empat meter bertuliskan Posko Pengaduan dan Penelantaran Jamaah Umroh."Kapan ditutupnya posko pengaduan ini kita menunggu komfirmasi dari Ketua Komisi IV DPRD Kota Padang. Bagi korban jamaah umroh yang ingin melapor posko pengaduan di Sekretariat Komisi IV DPRD Kota masih terbuka, " ungkapnya. (bambang)
Editor : Eriandi, S.Sos
