JAKARTA – Islandia mencuri perhatian dan mendapat puja-puji saat sangat gemilang di pertandingan pertama fase grup D Piala Dunia 2018 saat menahan imbang Argentina dengan skor 1-1. Laga kedua, tim debutan Piala Dunia ini akan diuji oleh Nigeria di Volgograd Arena pada hari Jumat (22/6) malam pukul 22.00 WIB.
Manajer Islandia, Heimir Hallgrimsson, bisa bangga dengan kinerja lini pertahanannya saat menghadapi salah satu tim terbesar di dunia, Argentina. Lini pertahanan yang sebelumnya diprediksi akan diluluh-lalantakan para bintang La Albiceleste yang dipimpin oleh Lionel Messi dan Sergio Aguero, ternyata mampu membuat penggemar sepak bola terkejut dengan pekerjaan fantastis mereka dalam waktu 90 menit.
Di sisi lain, striker Augsburg yang telah pulih dari cedera, Alfred Finnbogason, melakukan tugasnya dengan sempurna saat mencetak gol ke gawang Argentina, hanya empat menit setelah timnya kebobolan oleh gol Aguero. Gol tersebut sudah cukup membantu tim asal Skandinavia itu menyelamatkan satu poin penting melawan salah satu tim terkuat di grup D.
Sementara itu, Nigeria harus meraih kemenangan di laga kali ini, jika mereka tak ingin mengemas koper lebih dahulu. Hasil mengecewakan saat melawan Kroasia memang mempersulit langkah mereka. Kini tak ada kata lain selain mengalahkan Islandia.
Pasalnya, di laga ketiga nanti, mereka harus bentrok dengan Argentina. Skuat kedua tim masih aman dari cedera dan kartu, namun tampaknya akan ada beberapa pemain yang dirotasi demi menjaga kebugaran tim.
Pelatih kepala Nigeria, Gernot Rohr tidak memiliki banyak pilihan untuk melakukan perubahan pemain setelah tampil buruk di pertandingan pertama. Odion Ighalo dan Kelechi Iheanacho akan tetap berada di lini depan dalam bentrokan kali ini. Sementara mantan pemain Lazio, Ogenyi Onazi, akan menggantikan tempat Etebo sebagai gelandang bertahan.
Heimir Hallgrimsson tidak memiliki alasan untuk mengubah susunan pemainnya seperti pada pertandingan pertama saat melawan Argentina. Everton Gylfi Sigurdsson harus mendapatkan lebih banyak ruang untuk bermain lebih kreatif di lini depan. Dia akan menjadi penyerang lubang di belakang Finnbogason.
Prediksi Susunan Pemain:
Nigeria: Uzoho; Idowu, Balogun, Troost-Ekong, Shehu; Etabol, Ndidi; Moses, Obi Mikel, Iheancho; Ighalo
Islandia: Haldorsson; Arnason, Mar Saevarsson, Sigurdsson, Magnusson; Berg, Gunnarsson, Hallfredsson; Bjarnason; Sigurdsso, Finnbogason
Head to Head Nigeria vs Islandia:
-belum ada pertemuan sebelumnya-
Lima Pertandingan Terakhir Nigeria:
17/06/2018 Kroasia 2 – 0 Nigeria
06/06/2018 Nigeria 0 – 1 Republik Ceko
02/06/2018 Inggris 2 – 1 Nigeria
28/05/2018 Nigeria 1 – 1 RD Kongo
28/03/2018 Nigeria 0 – 2 Serbia
Lima Pertandingan Terakhir Islandia:
16/06/2018 Argentina 1 – 1 Islandia
08/06/2018 Islandia 2 – 2 Ghana
03/06/2018 Islandia 2 – 3 Norwegia
28/03/2018 Islandia 1 – 3 Peru
24/03/2018 Meksiko 3 – 0 Islandia
*)Rizal Marajo
Online sport journalist
Kompetensi: wartawan utama
Sumber: berbagai sumber
Prediksi Nilmaizar
Nigeria vs Islandia, Tak banyak gol tercipta
Ini laga yang cukup sulit diprediksi. Pertama karena kekuatan kedua tim nyaris setara. Dari materi pemain pun, keduanya juga dalam level yang sama. Tapi ada yang sama dalam kondisi kedua tim, yaitu motivasi memenangkan pertandingan, karena keduanya butuh kemenangan.
Nigeria, setelah kalah dari Kroasia di laga pertama butuh kemenangan untuk menghidupkan kembali peluang lolos. Jika kalah lagi, praktis Nigeria akan langsung tersingkir. Satu-satunya cara menyelamatkan diri adalah menang.
Islandia, satu angka dari Aregentina butuh tambahan untuk lolos. Tiga angka dari Nigeria, bisa membuat Islandia sedikit lega, dan tinggal fokus laga terakhir melawan Kroasia yang sudah lolos. Ini akan menjadi duel yang benar-benar all out.
Nigeria punya karakter Afrika yang kental, dengan pemain seperti Jon Obi Mikel, Victor Moses, atau Ahmed Musa dan lain-lainnya, mereka mampu memainkan sepakbola tim yang bagus. Hanya saja, Nigeria akan kesulitan menghadapi tim yang bermain dengan disiplin tinggi seperti Islandia.
Karakter Nigeria yang senang menghadapi permainan terbuka, kerap mentok jika menghadapi tim yang menerapkan pertahanan kompak. Kroasia membuktikan, tak mau meladeni Nigeria dengan bermain terbuka.
Handicap Nigeria, karena Islandia bermain mirip kroasia seperti yang ditunjukan saat melawan Argentina. Butuh penampilan terbaik untuk bisa mengalahkan Islandia. Bisa saja kedua tim akan menerapkan permainan defensif, dan kedua tim akan kesulitan mencetak gol
Dengan kondisi ini saya berkeyakinan ini berakhir imbang. Kalau pun berakhir dengan salah satu mengalami kelahan, marginnya tak lebih satu gol.(*)