[caption id="attachment_4516" align="alignnone" width="649"]
Ilustrasi (net)[/caption]BUKITTINGGI - Nekad membawa lari gadis di bawah umur, MT (33) warga Jorong Talao, Nagari Padang Laweh, Kecamatan Sungai Puar, Agam dipolisikan. Melati (nama samaran) ,14, warga Padang, siswi SLTP Kelas 8 di daerah maninjau dan berasrama di sana jadi korbannya.
Menurut Kapolres Bukittinggi melalui Kapolsek Banuhampu, Kompol Jefrizal Jarun, Melati baru dikenal tersangka. Dia dibawa sampai 20 hari lamanya dan selalu berpindah-pindah tempat hingga ke Jakarta.Awalnya, Selasa (5/1) siang Melati minta izin pada penjaga asrama untuk belanja keluar asrama. Ternyata, dia naik angkutan umum dan turun di simpang Padang Luar dilanjutkan dengan menunggu angkutan umum ke Padang. Saat itulah tersangka dengan mobil pribadinya datang dan menanyakan kemana tujuan Melati.
Dijelaskanlah oleh Melati kalau dia hendak ke Padang menemui pacarnya. Tersangka menawarkan mobilnya untuk ditumpangi ke Padang dan dianggukkan oleh Melati. Namun sebelum ke Padang, Melati diajak dulu untuk mengisi bahan bakar mobil ke Bukittinggi.Bujuk rayu tersangka termakan oleh korban, hingga korban diajar menyetir mobil di lapangan pacuan kuda Bukit Ambacang. Setelah itu, ajakan tersangka untuk menginap di hotel berbintang di Bukittinggi juga disetujui oleh korban.Akhirnya, paman korban yang beralamat di Bukittinggi, melacak dimana keberadaan Melati melalui HP. Setelah diketahui, tersangka diminta untuk mengantarkan korban ke pamannya.Setelah korban diantarkan, Senin (25/1) siang, Melati langsung dibawa ke Padang oleh orang tuanya. Saat itu juga, tersangka dibawa paman korban ke Polsek Banuhampu untuk mempertangungjawabkan perbuatannya.(yanti)
Editor : Eriandi
