PADANG ARO - PT Supreme Energy Muaralaboh (SEML) telah menerapkan budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) kepada karyawannya.Enam juta jam kerja aman dihabiskan perusahaan untuk menghasilkan 85 megawatt, tanpa kecelakaan kerja. Sehingga perusahaan merayakan Bulan K3 Nasional dengan berbagai perlombaan, baik lomba K3 terbaik, tarik tambang, memasukan palu ke botol dan lainnya.
"Dengan zero kecelakaan kerja, maka kita rayakan Bulan K3 Nasional dengan berbagai perlombaan,” sebut Project Contraction Manager PT SEML, Achmad Gunawan kepada wartawan, Sabtu (1/2)Keselamatan kerja harus ditanamkan dalam memberikan contoh sebagai respect dengan iklim dunia kerja, dan menjadi kewajiban melaporkan keselamatan kerja dan statistiknya kepada pemerintah.
Panitia Bulan K3 PT SEML, Oldwin Kurniawan mengatakan, edukasi pelatihan karyawan non skill dilakukan. Seorang tukang angkat pipa kini sudah memiliki sertifikat."Sejak perusahaan berdiri, K3 sudah masuk dalam persyaratan karyawan," ungkapnya.
SHE Kordinator PT Supreme Energy, Fikry, mengatakan, capaian penting, membuat masyarakat tumbuh dengan standar safety. Membudayakan k3, tidak hanya dilokasi perusahaan saja tapi perlu diterapkan di rumah."Melalui sosialisasi, sehingga tumbuh budaya tersebut. Demi nyawa pekerja," pungkasnya.Terpisah, Kepala UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Wilayah Tiga Dinas Tenegakerjaan Sumbar, Syamsurizal, menjelaskan, penerapan prilaku tidak hanya dilakukan di tempat kerja sampai di rumah.Tugas pokoknya, adalah memberikan pembinaan, pemeriksaan, dan pengawasan. (Hendrivon)
Editor : Eriandi