[caption id="attachment_77327" align="alignnone" width="650"]
Warga bersama petugas membersihkan sisa-sisa amukan puting beliung (darmansyah)[/caption]PADANG PARIAMAN - Akibat dihantam angin puting beliung, delapan rumah di Sungai Limau, Nagari Kuranji Hilie, Kecamatan Sungai Limau, Padang Pariaman rusak.
Atap rumah tersebut beterbangan dan penghuni rumah harus berteduh dibawa terpal bantuan sejumlah calon legislatif (Caleg). "Belum ada bantuan dari pemerintah," kata Kaminar, salah seorang korban.Peristiwa yang cukup mengejutkan itu terjadi Selasa (5/3) sekitar pukul 08.30 WIB. Angin kencang itu datang secara tiba-tiba dan tak lama setelah atap rumah beterbangan, serta turun hujan. Hujannya pun cukup lebat.
Para korban mengaku sangat mengharapkan bantuan, seperti tendah untuk berteduh. Sebab, mereka yang kini masih ketakutan, tidak tahu harus tidur dimana untuk sementara waktu.Sekretaris Nagari Kuranji Hilie, Almutaqdir mengatakan ada delapan rumah yang atapnya lepas dihantam puting beliung. Empat rumah diantaranya tampak rusak parah.Sementara Sekretaris BPBD Kabupaten Padang Pariaman, Yasrum Ajis mengatakan pihaknya telah menurunkan satu regu petugas ke lokasi. Mereka juga membawa beberapa lembar terpal, sesuai permintaan korban. (man)
Editor : Eriandi
