PADANG - Vonis seumur hidup terhadap terdakwa dosen Unand Ilmul Khaer, Selasa (8/3) di Pengadilan Negeri Padang disambut suka cita oleh keluarga Dewi Yulia Sartika yang hampir memenuhi kursi pengunjung ruang sidang. Suara takbir dan tahmid terdengar usai pembacaan putusan tersebut."Putusan majelis hakim ini sudah adil," ujar ibu korban, Nilawati.
Sementara terdakwa sendiri terlihat tak kuasa menahan air matanya. Terdakwa yang mengenakan baju koko putih saat persidangan, juga tampak menutup mata dengan kedua tangannya. Saat meninggalkan ruang sidang, terdakwa dipasangkan rompi dan helm anti peluru oleh aparat kepolisian yang menjaga ketat jalannya persidangan.Penasihat hukum terdakwa yaitu Wilson Saputra dan Meri Anggraini menyatakan pihaknya menghormati keputusan majelis hakim. "Kami PH terdakwa dan terdakwa, akan pikir-pikir untuk mengajukan upaya hukum atau tidak," tukas Wilson.
Sementara itu JPU Sudarmanto juga akan pikir-pikir dulu atas putusan majelis hakim tersebut. (yuki) Editor : Eriandi, S.Sos
