Raja Tanjakan itu Juara Umum Tour de Singkarak 2015

×

Raja Tanjakan itu Juara Umum Tour de Singkarak 2015

Bagikan berita
Raja Tanjakan itu Juara Umum Tour de Singkarak 2015
Raja Tanjakan itu Juara Umum Tour de Singkarak 2015

[caption id="attachment_15774" align="alignnone" width="650"] Arvin Moazemi Gourdazi (kiri) (ANTARA FOTO)
Arvin Moazemi Gourdazi (kiri) (ANTARA FOTO)[/caption]PADANG - Arvin Moazemi Goudarzi dinobatkan sebagai juara Tour de Singkarak 2015, setelah mengumpulkan waktu tercepat selama sembilan etape dengan total jarak tempuh lebih dari 1.100 km yang finis di Jalan Samudera, Kota Padang, Minggu (11/10).

Pebalap dari Pishgaman Giant Team Iran itu mampu membukukan catatan waktu 29:40:52 atau unggul tiga menit 23 detik dari pebalap yang berada di posisi dua yaitu rekan satu timnya, Amir Zargari. Dengan hasil ini Arvin menyandang yellow jersey yang tahun lalu dipegang oleh Amir Zargari.Kemenangan pebalap dengan nomor start 136 sebenarnya sudah terlihat sejak tiga etape terakhir, karena sudah memiliki selisih waktu yang cukup panjang dengan pebalap yang berada di nomor dua. Arvin terbilang cukup stabil sejak awal perlombaan.

Tour de Singkarak 2015 sedikit berbeda dibandingkan sebelumnya setelah etape pertama dari Painan menuju Padang Pariaman harus dibatalkan atau tidak dihitung. Penghitungan poin dan waktu baru dilakukan mulai etape dua. Saat itu Arvin hanya finis di urutan kedua di bawah rekan satu timnya, Amir Zargari.Dietape ketiga pebalap berusia 25 tahun malah tidak masuk sepuluh besar. Namun dietape selanjutnya mampu masuk lima besar. Pada etape lima kembali melorot keposisi tujuh. Meski demikian Arvin tidak patah semangat dan terbukti mampu finis kedua pada etape enam yang berakhir di Istano Basa Pagaruyung Tanah Datar.

Arvin yang merupakan spresialisasi tanjakan kembali melorot di etape tujuh setelah hanya finis di urutan ketujuh. Namun, kelemahannya di lintasan datar dibalas dietape delapan yang finis di Puncak Lawang yang sebelumnya melewati ikon Tour de Singkarak yaitu Kelok 44.Pada etape sembilan, Arvin terlihat bermain aman. Bahkan tidak ikut dalam rombongan terdepan untuk menjadi juara etape. Dia bersama dengan rekan satu timnya hanya berada di rombongan besar kedua mulai start hingga garis finis yang disaksikan langsung Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

Dengan hasil tersebut, Arvin Moazemi Goudarzi meraih posisi tertinggi pada kejuaraan yang diprakarsai oleh Kementerian Pariwisata itu tanpa harus memenangkan etape. Justru sang rival yaitu Tabriz Petrochemical Team Iran yang paling banyak menjuarai etape.Sukses menjadi yang terbaik untuk perseorangan, Arvin Moazemi Goudarzi berhak mendapatkan hadiah 3.000 dolar AS. Dengan kemenangan ini, pebalap Pishgaman Giant Team menjuarai Tour de Singkarak dua tahun berturut-turut. Selain itu Arvin juga dinobatkan sebagai raja tanjakan (Polkadot jersey) setelah mengumpulkan poin tertinggi yaitu 89 poin (*/aci)

sumber:antara 

Editor : Eriandi, S.Sos
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini