JAKARTA – Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Suahasil Nazara mengatakan realisasi penerimaan perpajakan hingga 30 Juni 2016 mencapai Rp518,4 triliun atau lebih rendah dari periode yang sama tahun 2015 sebesar Rp536,1 triliun.
“Secara nomimal penerimaan perpajakan turun Rp17,7 triliun dibandingkan periode yang sama 2015 atau turun 3,3 persen,” kata Suahasil saat mengikuti rapat Panitia Kerja (Panja) Badan Anggaran DPR RI membahas asumsi makro di Jakarta, Rabu (13/7) seperti diwartakan antara.
Suahasil menjelaskan penurunan penerimaan perpajakan tersebut dipengaruhi oleh rendahnya harga ICP minyak di pasar internasional, sehingga penerimaan pajak penghasilan (PPh) migas mengalami penurunan hampir sebanyak Rp11 triliun.
Selain itu, kata dia, aktivitas perdagangan ekspor dan impor nasional juga belum sepenuhnya mengalami pemulihan sehingga menganggu kinerja penerimaan PPh nonmigas serta Pajak Pertambahan Nilai (PPN). (*/aci)