PADANG - Rona kegembiraan dan haru terpancar dari wajah-wajah alumni FPTK IKIP/UNP angkatan 1994 dalam reuni perak yang berlangsung di Ruang Serbaguna Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang (UNP), Minggu (30/6).Betapa tidak, sekitar 25 tahun lalu, mereka pernah bersama merajut suka duka menempuh pendidikan di kampus bermoto alam takambang jadi guru itu. Kemudian setelah wisuda, mereka melanjutkan hidup dan kehidupan masing-masing. Ada yang masih menetap di Sumatra Barat dan tak sedikit yang melalang buana ke berbagai daerah lain di Indonesia.
Kini, mereka kembali lagi ke kampus itu. Banyak yang berubah. Tak hanya kampus, tapi juga mereka semua. Maka tak heran rasa haru menyeruak, membuncah di dada. Tapi lebih dari itu, mereka gembira, mengenang beragam tingkah polah di kampus orange.Begitulah suasana Reuni Perak FPTK IKIP/UNP angkatan 94 itu. Sesi foto menjadi paling diminati selain membubuhkan tanda tangan di papan yang sudah disiapkan sebagai tanda hadir memeriahkan kegiatan bertemakan
"Malapeh Taragak dan Babagi Basamo".Ketua Panitia, Rionaldi mengatakan, reuni perak itu dilaksanakan lebih kepada ajang silaturahmi. Bukan kegiatan untuk bermegah-megah, apalagi menyombongkan diri. "Ini lebih ke silaturahmi saja," terangnya.
Lewat reuni ini pula dia berharap, mereka sebagai alumni bisa memberikan kontribusi kepada almamater. "Kami berharap almamater, FT UNP bisa bicara di instansi pemerintah, BUMN dan lainnya," imbuhnya.Dekan FT UNP, Fahmi Rizal mengapresiasi pelaksanaan kegiatan itu. Dia senang melihat kekompakkan para alumni."Ini yang selalu membanggakan kita. Bahkan, juga sering disebutkan Bapak Rektor bahwa alumni FT UNP itu kompak," ujarnya.Dia mengapresiasi pula perkembangan organisasi ikatan alumni FT UNP yang terus bertambah. Bahkan, kini sudah ada delapan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) yang terdapat di Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Aceh, Jabodetabek, Jawa Barat, dan Sulselbar. "Ke depan kita harapkan bisa hadir di semua provinsi," ulasnya.
Fahmi Rizal juga sempat membeberkan perkembangan di kampus tersebut, termasuk rencana pembangunan kampus FT yang lebih modern. Namun pembangunan tetap mempertahankan sejumlah bangunan bersejarah di sana, termasuk mempertahankan keberadaan ruang serbaguna yang menjadi tempat berbagai acara.Selain hiburan, kemarin alumni juga memilih ketua angkatan. Sang ketua panitia, Rionaldi terpilih sebagai Ketua Angkatan 94. (yuni)
Editor : Eriandi, S.Sos
